xvi

6.9K 702 78
                                    

sorryyy gue sempet ngedrop karena kecapekan😭tapi sekarang udah ga papa kok hehe. btw part ini agak🔞

benda pipih dengan dua garis biru itu di lempar ke atas meja.

"ga usah ngelak, ga mungkin testpack itu bukan punya kamu. siapa ayahnya?"

mulut haechan terkunci rapat. kantong matanya menghitam dan sembab. sudah seminggu, seminggu haechan mengetahui fakta jika ada nyawa lain yang tumbuh dalam perutnya.

"berandalan itu kan ayahnya?!" suara ten melengking. berteriak pada haechan yang tubuhnya gemetar. "mae udah bilang berapa kali? ga pernah kamu denger! sekarang liat akibatnya?! mau jadi anak ga bener? ngerasa keren kamu hamil di luar nikah gini sama cowo brengsek macem si yeonjun yeonjun itu hah?"

kedua tangan haechan mengepal. mengepal begitu erat hingga kukunya melukai telapak tangan haechan sendiri.

"kak yeonjun bukan berandal. dia bukan cowo berengsek."

plakk

merah pipi haechan. perih juga sakit. namun rasanya tak seberapa dibanding luka di hatinya.

"kak mark..." suara haechan terdengar lirih. "kak mark ayah bayi yang aku kandung." dengan mata yang merah dan air mata bergerumun haechan menjawab. dadanya penuh akan rasa sesak. "kalian sendiri yang ngajak makan di hotel bintang lima, kalau tau bakalan mabuk sampai setengah sadar aku bakalan nolak ketika mae maksa aku buat balik sama kak mark. harusnya aku telpon kak yeonjun aja buat jemput aku. pacar aku yang jelas-jelas ngejaga aku. yang meskipun aku dalam kondisi mudah untuk dimanfaatkan dia ga bakalan naruh pun seujung kukunya." 

(*)

bibirnya dipagut. rasa pahit dari sisa alkohol yang dia sesap tersamarkan akan manisnya cumbuan yang haechan terima.

pakaiannya sudah tanggal. kenangan dan rasa yang sempat terkubur dalam mulai naik ke permukaan.

di setiap dorongan, di setiap hentakan. mark membuatnya merasa penuh. kenangan buruk dimasa lalu terputar kembali dan diubah menjadi film roman manis yang menerbitkan senyum di bibirnya.

kata penuh puja yang mark bisikan di telinganya bersautan dengan deru napas yang memburu.

haechan dalam kondisi rapuh seperti dedaunan kering, hanya diberi sedikit percikan. api langsung berkobar.

annoying | markhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang