Bab 1

1.4K 165 16
                                    


[Voxto ✓]
[ Omegaverse Modern AU | Guideverse AU ]

Jangan hina gue oke? Jangan benci gue oke?
I Love U

-----

Cuaca saat ini mendung, sesuai dengan pembawaan berita di televisi yang memberikan kabar duka dari sebuah perusahan esper terbesar di dunia.

Semua orang heboh membahas ini, banyak dari mereka menganggap itu persaingan antar perusahaan esper.

Pria berambut ungu kehitaman dengan raut kelopak mata yang sedikit layu karena mata pandanya tetapi memiki bola mata yang indah berwarna electro-ungu bening. Shoto panggilannya.

Shoto adalah pekerja individu yang cukup terkenal dan sukses tetapi mencarinya untuk kerjasama cukup susah, kecuali Shoto sendiri yang ingin bekerjasama. Dia termasuk anggota rahasia yang pekerjannya seperti tikus yang membela pengusaha teratas.

Walaupun begitu, Shoto atau dikenal Shou memiliki hati yang hangat dan baik.

Dia sedang menghabiskan sushi di restoran sushi favoritnya. Dan melihat informasi di televisi kecil di ruangan Vip.

*Beep*

Bunyi ponselnya berdering dari teman dekatnya.

"Tumben anak ini baik." Kata Shoto. " Ada apa gerangan, njir."

Shou membuka media sosialnya.

[ Me : Siapa?!.]

[ MyAss : Temen kerjaku. Dia sangat terkenal, lu pasti tahu. Tapi, rahasiain ini.]

[ Me :  Pasti orang bermasalah?.]

[MyAss : Haha... ]

[Me : Of course, Ofc.]
[Me : Aku tahu. Klien-klien ku kalau lu yang nyari cuman orang bermasalah dan aneh semua. Ini siapa lagi, Mysta beb?]

[MyAss : Dia mau ketemuan di tempat ini. ]
MyAss mengirim Location.
[MyAss : Lu bakal tahu hari Sabtu besok. Good Luck]

"WTF, aku belum nerima loh." Shoto menghelakan napasnya. "Dan terjadi lagi~ Kisah yang terualang kembali ~" sambil bernyanyi.

...

Vox meminta ID card palsu yang terbuat dari pihak teknisi perusahaan. Dia sudah mendapatkan izin untuk mengambil Guide orang luar. Agar tidak mengancam nyawa karyawan di perusahaan ini. Vox mendapatkan wewenang istimewa karena ia berstatus spesial.

Vox melihat ID cardnya yang baru dan ia tersenyum. Kemudian ia melihat jam di ponselnya. Pukul 12.30, hari sabtu.

Di sisi lain, Shoto sudah sampai ke lokasi lebih dulu. Shoto curiga ia dikerjai oleh teman dekatnya karena, pertemuannya di lokasi kedai kopi dekat kemah scout/pramuka yang sering mengadakan Summer Camp.

Tentu saja tempat itu sangat sepi. Hanya beberapa anak pramuka yang abis itu menghilang dan meninggalkan tempat.

"Dari semua tempat, kenapa di atas gunung?." Shoto berbicara dengan dirinya sendiri.

IF I CAN   [VOXTO✓ | Omegaverse Modern AU]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang