Tolong sembuh lah

30 5 0
                                    

[Flashback off]

*"Shyunggg" Sihir pertama Raja Heeseung keluarkan setelah sekian lamanya mengunakan sihirnya itu

"Sudah lama aku tidak mengeluarkan sihir"
"Setelah ayah tiada aku jadi jarang mengeluarkan sihir apalagi mempelajari nya"Ucap Raja Heeseung melihat kedua tangannya

"Bagaimana ini aku tidak bisa melakukan sihir penyembuh"
Lanjut Raja Heeseung yang prustasi karena ia tidak terlalu mempelajari tentang sihir penyembuh, karena baginya itu adalah sihir yang paling sulit dan rumit untuk di lakukan

Raja Heeseung mencari di sekeliling rak buku miliknya, jika tidak salah ingat ia memiliki buku tentang sihir disana, tidak hanya di perpustakaan saja, Raja Heeseung juga memiliki rak buku yang lumayan banyak hanya untuk dirinya pribadi

"Ah dapat"
"Syukurlah aku masih menyimpan ini"Ucap Raja Heeseung akhirnya mendapatkan bukunya itu, buku nya yang sudah berdebu karena ia jarang sekali membaca buku itu, terakhir ia baca saat ia masih menjadi Pangeran

"Cih, aku sangat membenci sihir penyembuh ini"
"Penyihir sepenuhnya saja bilang jika mereka kesusahan mempelajari nya apalagi aku!!!"Ucap Raja Heeseung setelah membuka halaman tentang sihir penyembuh, banyak sekali mantra-mantra dan langkah-langkah yang harus ia pelajari seorang diri

"Cih ini demi dia sembuh"
"Sihir ini mungkin juga akan berguna bagi adik-adik ku nanti"Lanjut Raja Heeseung mulai serius membaca bukunya itu

****

Sekarang adalah kesempatan Pangeran Jungwon untuk menemui Putri Alice, ia sangat-sangat mengkhawatirkan Putri Alice setelah mendengar dari Pangeran Jay jika Putri Alice sudah beberapa hari belum sembuh dari demamnya itu

"Tuan Putri"
"Katanya demamnya cuman 3 hari"
"Ini sudah 5 hari dan kau masih belum sembuh-sembuh"Ucap Pangeran Jungwon kesal ia duduk disamping Putri Alice yang masih terbaring di kasur

"Tenanglah Pangeran Jungwon"
"Nanti pasti sembuh kok"
"Kau tenang saja"Jawab Putri Alice berusaha tersenyum kearah Pangeran Jungwon, agar Pangeran Jungwon tidak mengkhawatirkan dirinya

"Tapi ini sudah 5 hari"
"Bagaimana bisa aku tenang kalau orang yang aku sayang begini"
Jawab Pangeran Jungwon tambah kesal ia lalu memalingkan wajahnya dari Putri Alice karena saking kesalnya

Putri Alice tidak menjawab,ia terdiam sejenak lalu melihat Pangeran Jungwon marah dengan kondisi nya sekarang, benar jika dia marah karena demam biasanya hanya 3 hari saja dan ini sudah 5 hari ini penyakit ini sudah melebihi dari kata demam

"Pangeran"Panggil Putri Alice sambil menyentuh tangan milik Pangeran Jungwon yang putih pucat dan dingin itu

"Apa?"Jawab dingin Pangeran Jungwon tanpa melihat kearah Putri Alice

"Jangan marah"Ucap Putri Alice mencoba membujuk Pangeran Jungwon yang sedang memalingkan wajahnya dari dirinya

"Ayolah kau ini jangan terlalu khawatir dengan ku apalagi dengan penyakit yang kau anggap langka ini"
Lanjut Putri Alice bangkit dari tidurannya, lalu duduk bersandar di tembok

"Kau lucu Tuan Putri"
"Kau jangan menyepelekan penyakit demam ini"Jawab Pangeran Jungwon sambil tertawa kecil, tapi tawa itu tidak bisa diartikan sebagai tawa lucu tapi tawa tidak percaya

"Baiklah, aku salah, aku minta maaf Pangeran"Ucap Putri Alice meminta maaf sambil sedikit tersenyum

"Kau masih bisa berjalan?"
Tanya Pangeran Jungwon dingin

I Will Take What I Want || ENHYPEN X TXT ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang