Accept Her (2)

1.2K 61 2
                                    

Hello, good morning

We meet again in Saturday 😁😁😁

Thank you for waiting this story

Hope you all are healthy and in good condition

Please enjoy this story

Happy reading

😉😉😉








🌹🌹🌹🌹🌹











"bun… bunda?“ terdengar suara Nina memanggil

"iya, sayang. Ada apa?" tanya Ai yang baru saja tersadar dari lamunannya

"bunda kok melamun sih. Aku udah panggil dari tadi lho," keluh Nina dan Ai menghadap ke arah Nina

"maafin bunda, sayang," kata Ai lembut sambil tersenyum, "ada apa panggil bunda?" tanya Ai dengan lembut

"bumbunya udah aku kasih ke dalem sini, bun. Sekarang apa lagi?" tanya Nina sambil menunjukkan bumbu yang sudah berpindah tempat

"nina lanjutin potong kentangnya ya! Potongnya jangan kecil - kecil. Nanti hancur!" kata Ai

"okay bun!" Nina langsung mengambil pisau yang berada di tangan sang bunda

Ai mengambil panci berisi bumbu dan memasukkan sedikit minyak goreng, kemudian ia menumis bumbu tersebut. Suara percikan bumbu yang terkena panas terdengar nyaring dan bau khas bumbu juga tercium sangat tajam, membuat rasa lapar muncul ketika mencium aromanya.

"motong kentang nga kayak gini bun?" tanya Nina saat Ai beru saja memindahkan ayam rebus ke dalam sebuah panci yang berukuran lebih kecil setelah dia mematikan kompor

"itu terlalu besar, sayang. Dipotong jadi dua lagi!" kata Ai dan Nina menganggukkan kepalanya. Kemudian Nina melanjutkan memotong kentang tersebut menjadi dua.

Setelah Ai memindahkan ayam tersebut, air hasil rebusan ayam, ia pindah ke dalam panci yang berisi tumisan bumbu. Kemudian Ai menyiapkan beberapa bumbu dapur untuk ayam goreng.

Selama membuat bumbu, Ai kembali mengingat ucapan Daaniyaal dulu, adalah sebuah fakta yang sangat menyakitkan baginya. Bahkan ucapan itu, Ai hubungkan dengan ucapan dokter kandungan yang belum sebulan dia temui. Bertambah menyakitkan dan menyedihkan bagi Ai.

Flashback on

"disini saya akan menjelaskan. Usia subur wanita adalah pada saat mereka berusia 14-49 tahun. Sementara puncak masa subur dan kualitas telur terbaik wanita berada pada 20-30 tahun. Biasanya, pada usia subur, wanita akan lebih mudah untuk hamil," dr. Rita menjelaskan

"usia menjadi faktor penting dalam menilai kualitas ovarium serta kuantitas sel yang akan berkembang menjadi ovum atau disebut istilah oosit. Pertambahan usia pada wanita berhubungan dengan penurunan jumlah sel telur yang terdapat pada ovarium. nah, Penurunan jumlah sel telur ini biasanya dimulai pada usia 32 tahun dan terjadi penurunan secara perlahan setelah usia 37 tahun. Pada usia inilah, tingkat kesuburan pada wanita dapat dikatakan mulai menurun." jelas dr. Rita

Flashback off

Tanpa terasa, air mata Ai menetes. Ai baru menyadari bahwa dirinya menangis ketika dia merasakan tangannya yang digunakan untuk mengulek bumbu terkena tetesan air. Dengan cepat Ai mengusap pipinya yang basah agar tidak ketahuan oleh Nina, putrinya.

"udah selesai bun," Nina memberitahu

Ai melihat kentang yang sudah dipotong oleh Nina dna wortel yang tadi sudah ia potong juga. Kemudian Ai berkata kepada Nina, "masukan sayurnya ke dalam panci itu, sayang! Masukin nya pelan - pelan aja, biar kamu ngga terkena airnya!"

Jadilah Ibu Untuk Anak-anak KuWhere stories live. Discover now