Pagi ini merupakan jadwal kegiatan christy juga chika untuk mengajar anak-anak kecil dirumahnya. Tidak banyak anak kecil yang ikut dalam belajar bersama itu, hanya ada beberapa saja.
Zee tadi malam mengajak christy untuk jalan pagi, tetapi christy dengan berat hati harus menolaknya.
___
"Kenapa nih, tumben banget telfon jam segini." Batin christy saat melihat siapa yang menelfonnya.
Zee is calling...
"Halo?"
"Halo, christy"
"Kenapa nih, tumben malem-malem gini telfon"
"Besok kamu free gak?"
"Yahh...besok aku bantuin belajar anak-anak kecil disini"
"Hah, bantuin belajar?"
"Iya. jadi tuh aku sama kakak aku kalo hari minggu, kaya ngajar anak-anak kecil gitu"
"Oh, boleh aku ikut?"
"Emang kamu bisa ngajarin anak-anak kecil itu nanti"
"Bisa lah, kan nanti juga ngajarin anak-anak kita. Ekhemm..eh gimana"
"Apaansih, malah gombal"
"Hahahahah, jadi boleh ikutan gak?"
"Kesini aja, kalo kamu mau"
"Yaudah, aku besok kesitu ya. Bye"
"Bye"
___
"Pagi chris" sapa zee yang baru saja selesai memarkirkan motornya dirumah christy
"Pagi, keren banget. Padahal cuma mau ngajarin belajar anak-anak doang." Ucap christy
"Aku kan keren, jadi kalo mau ketemu sama siapapun itu harus keren juga" ucap zee dengan percaya diri
"dih, percaya diri banget nih" ucap christy
"Udah ah, ayo masuk" christy mengajak zee untuk masuk kerumahnya
"Halo kak, halo oma" sapa zee saat memasuki rumah christy, disitu ada chika juga oma.
"Halo zee" sapa balik mereka
"Kenapa pagi-pagi banget kesini, emang ga sibuk zee?" Tanya chika, soalnya zeevaro berkunjung kerumahnya sangat pagi hari ini.
"Ini kak, zee katanya mau ikutan buat ngajarin anak-anak belajar" jelas christy pada kakaknya, zee hanya diam.
"Oh..mau ikutan ngajar, apa mau ketemu christy?" Goda chika
"Apaansih kak" christy menjadi salah tingkah dibuat oleh kakaknya itu.
"Kak christy, kak chika" terdengar panggilan dari beberapa anak kecil dari luar rumah
"Eh...udah pada dateng, sini masuk" ajak christy pada anak-anak kecil itu
"Langsung mulai aja ya, belajarnya" ucap christy dan anak-anak itu mulai mempersiapkan alat tulis dan bukunya untuk belajar.
"Itu siapa kak" bisik anak kecil pada christy, sembari menunjuk kearah zee.
"Ohiya, itu kak zee. Dia juga mau bantu ngajarin kalian loh" ucap christy memperkenalkan zee
"Halo kak zee" sapa mereka semua kompak
"Halo" sapa zee balik
"Ada yang mau aku ajarin" ucap zee pada mereka
"Ini kak, gimana caranya?" tanya anak kecil itu
Zee melihat buku itu dan memahami soal tersebut. "Oh...ini tuh gini caranya" ucap zee dan dia langsung mengajarkan cara untuk menjawab soal tersebut.
2 jam mereka belajar, akhirnya selesai. Para anak kecil itu sudah pulang kerumah mereka masing-masing. Zee?, Zee masih berada dirumah christy
"Makasih ya, udah bantuin kita" ucap christy pada zee
"Gitu doang mah gampang, santai aja kali" ucap zee
"Mau minum?, bentar ya aku ambil dulu" ucap christy lalu pergi ke dapur
Christy kembali dengan 1 gelas yang berisi air putih. "Maaf ya cuma ada air putih" ucap christy
"Hah, gapapa kok. Ini juga enak" ucap zee, entah kenapa saat ini dia gugup didepan christy
"Aku pulang dulu ya, nanti sore jualan?" Tanya zee basa-basi
"Nanti sore kayaknya ga jualan deh" jawab christy
"Kenapa?" Tanya zee
"Kalo hari minggu tuh libur" jawab christy dan zee hanya ber-oh ria
"Oke nanti malam aku kesini ya, boleh ga?" Tanya zee lagi, ia berniat untuk mengajak christy jalan.
"B-boleh, mau ngapain emang?" Ucap christy bingung
"Mau ngajak kamu ke tempat yang seruuu... banget" ucap zee
"Hhmm...oke, nanti kabarin ya kalo mau kesini" ucap christy
******
Zee is calling...
"Aku udah didepan nih"
"Oke, tunggu bentar"
Christy membuka pintu rumahnya dan mendapati zee yang berada didepan rumahnya.
"Cantik banget" bantin zee, ia kagum dengan kecantikan christy saat ini.
"Zee?!" Ucap christy, karena zee sedari tadi hanya bengong menatapnya
"Eh, iya kenapa?" Ucap zee gugup
"Biasa aja kali liatnya" ucap christy
"Ayo, mau langsung berangkat?" Ucap zee, supaya keadaan tidak canggung.
"Ayo" ucap christy, setelah itu christy naik ke motor zee.
Zee mengajak jalan christy menggunakan motor. karena menurutnya, menggunakan motor akan lebih menikmati momen dengan gadis itu.
"Mau kemana?" Tanya christy diperjalanan
"HAH? KAMU NGOMONG APA?" Teriak zee, karena suara christy tidak terdengar tadi.
"KITA MAU KEMANA" Teriak christy juga
"RAHASIA" Teriak zee. Mereka berkomunikasi harus sedikit menaikkan suara mereka, karena angin sangat kencang menerpa mereka.
20 menit perjalanan, mereka akhirnya sampai ditempat tujuan. Christy heran, mengapa zee mengajaknya ke pasar malam saat ini.
"Kanapa kita kesini?" Tanya christy
"Kenapa emang, kamu ga suka ya? Kalo kamu ga suka, yuk cari tempat lain aja" ucap zee, ia akan segera memakai helmnya lagi. Namun tangannya ditahan oleh christy
"Ih bukan gitu. maksudnya, emang kamu gapapa disini?" Ucap christy, ia tau bahwa zee anak orang yang lebih dari kata sederhana. Apakah zee gapapa, kalo harus main dipasar malam gini pikirnya.
"Gapapa lah, emang kenapa sih?" Ucap zee
"Udah yuk, kesana" ajak zee menggandeng tangan christy. Christy pun sontak terkaget.
"Takut hilang" jelas zee, ia mengerti raut wajah christy saat itu.
*
*
*
*
*
*
TBC
Bosen gasih kalian dengan cerita ini?
TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA 🙏🏽
TERIMAKASIH SUDAH VOTE 🙏🏽
Yang belum follow, boleh kok follow. Jangan malu² gitu ah 😅
See U Next Chapter! 👋
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu Itu Berbeda
Teen Fiction[CHRISZEE] [COMPLETED] Cerita seorang wanita yang menjalani hidupnya hanya dengan seorang kakak dan neneknya. Tapi setelah dia bertemu dengan seorang laki-laki yang satu kampus dengannya, membuat kehidupannya jauh lebih bahagia. Meskipun Mereka berd...
