Part 8

7 0 0
                                    

Harap vote sebelum membaca 😁
.
.
Readers ku yang tersayang harap yah setelah baca tolong vote & comment . Itu akan sangat berharga buat author ! Jadi penyemangat author buat up , jadilah readers baik yang bisa menghargai karya seseorang .
Thanks 🥰
----------

Saat ini varo sudah berdiri tak jauh dari tempat alexa berada . Dia menatap sekeliling dan benar saja dia bisa melihat kalau alexa telah membanting makanan yang disiapkan untuknya .

"Ck ." Vano berdecak tak suka
"Kenapa kau tak memakan makanan mu gadis bodoh ? Apa kau fikir aku akan meracuni mu ?
Jangan bermimpi .

"Kau fikir aku akan percaya dengan ucapanmu hah , kau fikir aku tidak tau akal busukmu." Titah alexa dengan sedikit membentak

"Jangan pernah melantangkan suara mu dihadapanku ." Ucap varo dengan tangan yang sudah mencengkram kuat dagu alexa

"JANGAN MENYENTUHKU DENGAN TANGAN KOTOR MU DASAR IBLIS , PEMBUNUH." Menepis kasar tangan seorang Alvaro

PLAK !!

Bukannya takut alexa semakin meninggikan suaranya yang membuat varo semakin geram kepadanya dan tanpa basa basi tangan kekarnya mendarat ke pipi alexa sehingga membuat wajahnya berpaling kesamping dengan bibir mengeluarkan darah .

"Kau bilang kau tak ingin tangan kotorku menyentuh mu , baiklah nona maka lihat lah apa yang akan kulakukan padamu." Ucapnya datar

"Aa apa maks--- aahhh apa yang kau lakukan kumohon jangannnnn ." Ucap alexa terkejut saat merasakan tangan varo  menelusuri pahanya .

"Aaaaa lepaskan aku ,, jangan menyentuhku brengsek , kumohon hiksssss ."

Dengan kasar varo menarik tengkuk leher alexa dan menyesap bibir cherry milik alexa dengan kasar yang membuat sang empu kesakitan .

"Mmmppphhhhh ,, leepphhh askannnnn ."
"Aaarrrgghhhh sssaaakkiitghhhh , mmmpphhhhh ." Keluh alexa yang merasakan bibirnya digigit hingga berdarah

Tanpa memperdulikan alexa yang terus membrontak , varo terus melakukan aksinya menjambak surai panjang milik alexa dengan terus berusaha menyatukan bibirnya dengan bibir ranum milik alexa .

Bughh !! PLAK !!

Tak diduga alexa dengan berani menendang aset berharga milik varo kemudian menampar pipi mulus miliknya . Sehingga membuat varo meraung kesakitan .

Aarrgghhhh jalang sialan ." Ucapnya dengan suara berat dan rahang yang sudah mengeras

PLAK !!
PLAK !!

Srettt !! Srett !!

Varo tanpa ampun menampar dan terus menyayat paha mulus milik alexa yang membuat sang empu nya menjerit kesakitan .

"Aarrgghhhhh ,, aarrgghhhh sssaaakkkiitthhhhhh , kkaaakkkkakkk tttoolloonngggg llee lexxaa ." Teriak alexa memekik diseluruh ruangan gelap itu

" Ammpuunnhhhh kumohon hikss hiksss ." Mohonnya karena sudah tak sanggup menahan rasa sakit disekujur tubuhnya .
"Habisi saja aku jangan menyiksaku seprti ini ." Titahnya lagi dengan suara yang sudah melemah

Tapi tak membuat varo merasa iba justru semakin membuatnya merasa senang dengan tanpa rasa kasihan varo membenturkan kepala alexa ketembok yang membuat darah mengalir begitu saja dari keningnya tanpa izin alexa .

ALEXA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang