Chapter 5

44 9 0
                                    

Keesokan paginya

Sehabis [name] sarapan pagi bersama dengan anggota shirohige yang lain nya. [Name] berada di sebuah pulau. Kapal shirohige sedang di parkirkan(?) 🗿 di pelabuhan. Ada yang menjaga kapal, Dan ada yg sedang berbelanja untuk kebutuhan mereka saat dikapal nantinya.

Marco sedang belanja untuk kebutuhan adik tercinta nya. Yaitu mba [name] tercinta. 🤭

Di tengah perjalanan, [Name] selalu bercerita akan hal yang random, Marco yang sebagai pendengar yang baik. Terkadang mereka akan tertawa bersama sama, Bercanda dengan lucu. Hingga akhirnya, Saat mau naik ke kapal, [Name] melupakan barang belanjaannya di toko donat.

"Kak, Aku meninggalkan dress ku di toko donat! Aku ambil dulu yaa!" Ucap [name] langsung berlari ke arah toko donat berada. Marco hanya berteriak,

"Baiklah, Hati hati. Jangan kelamaan!" Teriak Marco, Ia hanya mengeleng gelengkan kepalanya dengan lelah, Iya. Lelah sama sifat adik nya yang seenaknya saja.

Untung adik.

Name POV

Aku berlari kearah toko donat, Memasuki toko tersebut dan mencari kearah plastik berwarna putih. Sidalem nya ada dress yang baru saja ku beli, Begitu indah dan cantik 🤭.

"Duh, Dimana ya plastik nya.." Aku mencari plastik tersebut. Lalu, Terdapat seorang gadis remaja yang mendekati ku.

"Ada yang bisa dibantu, Gadis manis?" Ucap gadis remaja tersebut, Ia menyesuaikan badan nya dengan badan ku.

Ku tatap dia dengan tatapan sedih, "Barang ku hilang... Apa kau melihat plastik putih disini? Itu milik ku!"

Sang gadis remaja tersebut tampak kebingungan dan terlihat seperti berusaha mengingat ingat sesuatu. "Plastik putih? Yang didalem nya terdapat dress berwarna pink itu?'' Ucap sang gadis remaja tersebut.

Aku dengan senyum sumringah mengangguk dengan antusias, "Iya! Apa kau tau itu dimana?"

"Ah-.. Itu punya mu?.." Sang gadis remaja itu menggaruk kepalanya, Muka nya sedikit pucat dan terlihat terkejut, Ada apa ini? 😥

Sebelum aku berbicara, Gadis remaja itu menatap kearah kaca toko dan menunjuk kearah perempuan yang berada di luar. Dia membawa seperti plastik putih, Terlihat ada kain pink.

"Aku kira plastik itu punya wanita itu, Jadi aku kasi-" Saat gadis remaja itu menoleh kearah ku, Aku langsung lari keluar toko.

'Sialan, Itu dress satu satunya yang bagus dan berdiskon! Tidak akan kubiarkan diambil wanita itu!' Batin ku berusaha untuk mengejar wanita tersebut yang tampak menuju kearah seperti menuju ke kapal.

Dikerumunan yang cukup banyak orang karena ada festival yang akan hadir di malam hari nanti. Aku terdesak dan berada di tengah tengah kerumunan, Terus berusaha untuk lari mengambil dress cantik yang berdiskon 😁.

"Manusia menyebalkan, Ramai sekali!" Gumam ku yang berusaha untuk keluar dari kerumunan.

Dengan penuh effort dan terdesak lalu sesak gitu ya, Akhirnya aku berhasil keluar dari kerumunan kematian tersebut. Aku melihat wanita itu tampak menaiki sebuah kapal yang cukup besar.

Dengan ragu dan penuh keyakinan, Aku berfikir seperti ini. 'Ambil barangnya, Lalu langsung turun. Oke, Gampang!' Itu lah yang ada di benak ku.

Aku naik ke kapal tersebut secara diam diam lalu bersembunyi agar tidak ketahuan, Saat melihat wanita itu masuk ke dalam sebuah ruangan, Aku ikut masuk kedalam nya.

The Only One ||one piece fem!reader Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang