chapter 9

59 6 1
                                    




Rabu Rokuu







Chapter 9










Kini hari berlalu seperti biasa seven prince menjalan kan aktivitasnya , riku dan liori baru saja kembali dari sebuah acara yang mereka setujui beberapa waktu lalu , acara yang yeon katakan untuk mencari personil baru untuk nya .

" riku istirahat lah , kau pasti lelah atau kau ingin ku buatkan ten madu ? " kata liori

" ah tak perlu liori aku akan membuatnya sendiri jika ingin " kata riku tersenyum

" sepertinya mereka belum kembali ? " kata liori

" ya sepertinya " kata riku yang duduk di sofa sambil memandang ponselnya karena ponselnya terdapat pesan

" riku san aku ingin kekamar dulu , kau istirahat lah " kata liori menuju kamar nya

" ya liori " kata riku

Kini saat tengah asik membalas pesan kekasih nya riku dapat pesan dari nomor tak di kenal betapa kaget nya dia melihat pesan itu

" bukan kah aku sudah menganti semua nomor ku lalu kenapa bapak itu masih bisa menghubungi ku " kata riku dengan tangan yang bergetar serta keringat dingin
Kau jangan coba lari dari ku aku akan membalas dendam anak ku karena kau lah yang membunuh nya

" TIDAK !!!!! AKU TIDAK MEMBUNUH YA BUKAN AKU YANG MEMBUNUH NYA "  teriak riku tiba tiba dan membanting ponsel nya
Suara teriak riku membuat liori berlari keluar dari kamar nya dan memastikan ada apa dengan teman nya

" riku ! " kini liori yang melihat riku memeluk kakinya sendiri badan nya gemetar , saat ini riku tengah berada di bawah sofa sambil duduk di lantai

" aku tak melakukan apa pun , bukan aku bukan aku " kata riku terus menundukan kepala dan memeluk kakinya sendiri

" riku " kata liori perlahan lahan mendekati riku dan menyentuh tangan riku serontak riku melepas tangan liori dengan kasar

" PERGI !!!!!, AKU TAK BERSALAH AKU TAK MEMBUNUH NYA " kata riku semakin histeriz dan kini terligat tangan liori terbentur meja sedikit membekas

" aw , riku ini aku liori " kata liori tapi riku tak mendengarkan ucapan liori

" yaho kami pulang " teriak mereka serempak kecuali liori yang tengah bingung saat ini

" loh liori ada apa dengan riku ? " kata sogo

" aku juga tak tau tadi aku berencana ingin istirahat di kamar tapi saat aku ingin istirahat riku berteriak teriak seperti ini " kata liori

" mitsuki  coba kau ambil obat penenang riku " kata yamato

" ah akan ku ambil " kata mitsuki berlari kekamar riku

" nagi kau ambil minum " kata yamato

" riku riku hey tak ada yang ingin membawa mu ke perjara riku , kau lihat ini kami " kata yamato tapi itu semua percuma hingga mitsuki dan nagi membawa obat serta minum

" riku tenang lah riku , riku ayo minum dulu " kata sogo

" tidak aku tak mau pergi pergi , aku tidak membunuh nya " kata riku kini semua menatap riku sendu

" sogo kau bantu aku ya , aku tak tega melihat nya seperti ini " kata yamato kini sogo dan mencoba menenangkan riku

" riku tenanglah ini aku sogo tak ada yang menyalah kan mu riku , kami percaya pada mu " kata sogo

" riku minumlah obat mu " kata mitsuki kini riku menatap mereka nafasnya sedikit sesak dan menatap mereka semua , lelah rasanya

" mitsuki san , liori , sogo san  , yamato san , tamaki , nagi san " riku melihat satu persatu teman nya

Rabu RokkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang