Transmigrasi Young Mom? [END]

37.Strange

Jangan lupa follow dan tekan☆

⚠️Mengandung kata-kata kasar⚠️
⚠️typo bertebaran⚠️

William mengetuk pintu mansion elliza. Namun tak kunjung ada yang membukanya.

Ia mendecak kasar.

"Ck lama sekali"resah william

"Telfon Tuan Chen cakra!"perintah william

"Iya tuan, sebentar"sahut cakra

Cakra mencoba menelfon Kakek Chen, namun tidak di angkat.

"Tidak di angkat tuan"bilang cakra

William tidak mempunyai cara lain, selain mendobrak paksa pintu mansion Elliza.

Dengan kekuatan lengannya, william dengan sigap menahan elliza agar tidak terjatuh. Dan mencoba menghela nafas sekejap.

"1 2 3"itung william

Dan

Dubrak

Pintunya terbuka.

William langsung masuk begitu saja. Dan pergi ke lantai atas, untuk menaruh elliza di kamarnya.

Setelah sampai di kamar gadisnya.

William langsung merebahkan tubuh elliza di kasur king size milik elliza.

Elliza sedang mengigau tak jelas.

"Aku mau strawberry"

"Tapi di mana strawberrynya"

Entah sadar atau tidak. Elliza mulai mendekatkan wajahnya ke wajah milik william.

Dan.

Hap.

Elliza memakan bibir william, seakan akan itu adalah strawberry. Dan membuat william melotot. Ia terkejut mendapat serangan tiba tiba itu.

"Strawberrynya enak"

"Ell? Sadar sayang ini aku"ucap william mencoba membangunkan elliza

"Emh aku mau strawberry lagi"

Willam menahan nafasnya. Ia tidak ingin merusak mimpi indah gadisnya. Walaupun bibirnya yang menjadi korban.

Cakra melihat semua kejadian itu. Raut mengesalkan milik william sangat lucu. Bahkan ia menahan tawanya agar tidak pecah.

"Haha aku tidak kuat jika harus melihat kejadian yang sangat romantis, canda romantis"ucap cakra terkekeh pelan

Setelah elliza tertidur pulas. William menyempatkan untuk mencium kening elliza.

Cup

"Maafkan aku, karena kamu harus dalam bahaya seperti ini. Aku janji, aku akan mengembalikan kamu ke tempat yang seharusnya"lirih william