10 🍁

2.6K 173 13
                                    

2 hari berlalu begitu cepat namun nanon belum juga terbangun dari komanya

"Sayang bangunlah,jangan membuatku takut,apa kau marah padaku karna terlambat waktu itu?,kau bisa menghukum ku seperti apapun namun bangunlah dulu,ini sangat membuatku takut"

Ohm benar-benar sedih dengan keadaan nanon saat ini,ia sangat menyesal karna terlambat menyelamatkan nanon saat itu.

Disisi lain off dan Sean sedang berada di markas mereka yang lainnya
Mereka tau bahwa bright akan mencari mereka kemarkas itu.

"Bagaimana keadaan gun? Aku tidak pulang selama 2 hari ini" ujar off.

"Jangan pikirkan tentang cintamu dulu saat ini,cinta tidak penting saat ini!" Sean menimpali kata kata off.

"Apa maksudmu brengsek,ini semua terjadi karna rencana bodohmu itu"

"Bukankah kau sendiri yang menyetujui tawaran ku"

Off terdiam sejenak lalu ia berfikir

'seharusnya aku bisa hidup bersama gun dengan tenang jika aku melupakan dendamku pada brengsek itu dan tidak menyetujui tawaran Sean'

Rasa menyesal timbul pada diri off, sejujurnya off tidak berniat menyakiti nanon ia hanya ingin perusahaan ohm hancur dan ohm jatuh miskin namun karna hasutan dari Sean ia malah melakukan hal yang tidak ia sangka sama sekali.

Namun rasa menyesal itu tidak berguna saat ini

HOSPITAL

Dokter yang sedang  memeriksa keadaan nanon sangat terkejut dan merasa takut karna mereka sudah tidak bisa merasakan detak jantung nanon.

Antara takut akan dihabisi ohm Meraka juga khawatir dengan keselamatan pasiennya

*NANON POV*

"Tempat apa ini?"

Nanon merasa aneh dengan tempatnya saat ini,nanon tidak tau dimana dia saat ini

Putih.hanya itulah yang ia lihat

Dari kejauhan nanon melihat kedua orang tua nya yang sedang menatapnya.

Ia menghampiri mereka

"Ayah ibu kenapa kalian ada disini" tanya nanon

"Ayah dan ibu sangat mencintaimu nak,namun ada yang lebih mencintaimu lebih dari kami?"

"Apa maksud ayah cinta kalian tidak pernah ada batasnya bukan"

"Benar sayang namun kau juga memiliki masa depan yang sedang menantimu untuk bangun dan memeluknya" ujar ibu nnn

"Dia sangat mencintaimu, kami sudah memercayai nya untuk menjagamu,dia memang terlihat kasar namun dia sangat mencintaimu nak " lanjut ibu nnn



^

Kemudian semuanya kembali gelap.

Ohm terus menangis tersedu-sedu mengingat ini sudah kedua kalinya ia di tinggalkan oleh seseorang yang ia cintai

"Ohm kau harus mengikhlaskan kepergian nanon" ujar bright

"Tidak bright ini sudah kedua kalinya tuhan mengambil hatiku,tuhan benar benar tidak adil pada ku"

Beberapa saat kemudian bright mendapat telpon dari ank buahnya yang tempo hari ia tugaskan untuk menangkap off dan Sean.

(...)

𝑀𝑎𝑓𝑖𝑎 𝑎𝑛𝑑 𝑝𝑜𝑜𝑟 𝑏𝑜𝑦 [𝑂𝑁] [E𝑁𝐷]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang