Clingy Bae~

1.6K 62 22
                                    


💙💗

Update kali ini yang ringan dulu ya guys. Senam jantungnya lain kali lagi😂😭

Don't forget to give this story a vote and share your thought too. Trust me, it's really means a lot for me guys^^


Happy Reading!

 
  T-Thank You~ ✌️


******

Deskripsi, 

Irene yang diam-diam membuat rencana agar dirinya dan Wendy bisa pergi berkencan saat mereka sedang syuting di Jeju.

Wendy yang tidak tahu akan rencana Irene, langsung menyetujui ketika Irene mengajaknya pergi.



******



Wendy mengerang saat silaunya sinar Matahari menembus jendela kamar dan mengenai separuh wajahnya. Tubuhnya menggeliat di bawah selimut tebal yang menutupi seluruh tubuh polosnya. Ia menghela napas, tangannya perlahan mengusap mata kantuknya. Wendy mengulurkan tangannya kesamping untuk mencari ponsel miliknya di meja sebelah tempat tidur. Ketika tidak menemukan barang yang ia cari, Wendy perlahan bangun untuk mencari ponselnya. Tubuh Wendy bergidik tatkala suhu ruangan dari AC menyentuh kulitnya saat selimut yang dia gunakan untuk menutupi tubuhnya terbuka.

"Mau kemana? Ini masih pagi, Wan-ah..."

Wendy terhenti saat tangan halus melingkar di pinggangnya, menghentikan tubuhnya untuk bergerak lebih jauh dari atas kasur. Wendy tersenyum dan menengok kebelakang, ia segera terkekeh saat melihat kekasihnya yang sedang mengerucutkan bibirnya lucu masih dengan mata kantuknya. Meski rambutnya terlihat berantakan sekarang, namun bagi Wendy, kekasihnya ini masih terlihat sangat cantik saat bangun tidur. 

Wendy mendekat dan mengecup singkat bibir mungil kekasihnya, "Ini udah jam 10 lewat, Hyun." bisik Wendy lembut.

Irene mengerang dan menarik tubuh Wendy mendekat kepadanya, Wendy yang mengerti akan maksud Irene segera bergerak mendekat dan memeluk tubuhnya. Saat tubuh polos keduanya bertemu, Irene menghela napas, ia selalu menyukai tubuh hangat milik Wendy saat memeluk tubuhnya dengan lembut. Irene mengecup pundak terbuka milik Wendy yang langsung membuat tubuh Wendy bergidik saat merasakan bibir Irene di kulit polosnya. Oh, jangan lupakan perut rata milik Wendy yang kini sudah terbentuk dengan seksinya dan itu semakin membuat Irene menggilainya. Namun, Irene juga semakin protektif karena Wendy dengan bebasnya memperlihatkan 'wabs' miliknya ini kepada fans mereka.


"Tapi aku masih mau cuddle sama kamu. Aku masih capek karena nyetir seharian bawa kalian keliling Jeju." gumam Irene di pundak Wendy.

Wendy tersenyum dan mengecup kening Irene, "Aku udah bilang kan, kita bisa minta staff gantian sama kamu. Tapi kamunya malah gak mau, milih nyetir sendiri."

"Aku gak pernah bawa kalian jalan-jalan jauh kayak kemarin. Jadi aku mau buat kalian kagum sama skill nyetir aku." jawab Irene sembari tersipu malu.

Wendy menggeleng kepalanya saat mengetahui alasan dibalik kekasihnya itu, "Kamu tuh ya, kalo lagi ada maunya pasti kayak gini. Nanti jangan kayak gitu lagi ya? Mau aku ajah yang bawa?"

Irene langsung menatap Wendy, "Kamu mau bikin kita celaka? Nyetir kamu ajah belum lancar, Sayang. Jangan aneh-aneh deh ah."

"Jahat banget kata-kata kamu, Hyun." ujar Wendy sambil mengerucutkan bibirnya, "Mau sekalian ngelancarin nyetir aku kan, siapa tau kamu makin jatuh cinta pas liat aku nyetir mobil, gimana??", sambung Wendy tersenyum lebar sembari memainkan kedua alisnya keatas dan kebawah.

ᴏɴᴇꜱʜᴏᴛ ᴏꜰ ᴡᴇɴʀᴇɴᴇTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang