Candy Cane 🔞

1.7K 46 9
                                    

💙💗

Helloooo~

Udah malem minggu ajah nih ya wkwkwk
Enaknya gini tuh yang panas-panas ya, biar yang jomblo bisa ngerasain apa yang aku rasain👻

Seperti biasa, give this story a vote and share your thoughts too~

Happy Reading!

T-Thank You~!✌️

******

Deskripsi,

Ketika Wendy membantu teman sekamarnya, Irene. Menikmati hadiah natal pemberiannya bersama-sama.

******


"Aw~ Sengwan-ah, liat." ucap Irene sambil melambaikan tangannya kepada Wendy yang sedang membuka bungkus kado, "Ini ada boneka kelinci di dalem kaos kaki. Isn't
it funny?"

Wendy menggeser sedikit tubuhnya untuk mendekati Irene dan mengulurkan tangannya untuk mengambil boneka kelinci dari tangan Irene yang terulur kepadanya. Wendy terkekeh saat melihat ekspresi lucu di wajah boneka kelinci tersebut. Dengan satu telinga turun ke bawah dan wajah sedih dengan bibir kecilnya.

"Oh my god, this is so cute, Hyun." balas Wendy dengan antusias, ia mengeluarkan boneka kelinci itu dari dalam kaos kaki dan melihat telur paskah berukuran kecil di dalamnya juga, "Oh! Ini ada telur paskahnya juga ternyata."

Irene dengan cepat mengambil kaos kaki dari tangan Wendy, "Imut banget ini." ucap Irene sambil memandang telur kecil itu dengan mata berbinar.

Wendy tertawa saat melihat ekspresi lucu dari wajah Irene, "Kamu dapet ini darimana, Hyun?"

"Dari temen kerja aku, Wan. Dia tau aku suka sama kelinci, jadi dia kasih aku ini." ucap Irene sambil tersenyum masih dengan memandangi boneka kelinci dan telur paskah yang sangat imut itu menurutnya.

Wendy menyenggol bahu Irene dengan bahu miliknya, "Hadiah buat aku mana, hm?", tanya Wendy dengan memainkan alisnya.

Irene tertawa dan memberikan kotak kecil dengan bungkus kado berwarna biru kepada Wendy, "Ini yang bikin aku inget sama kamu saat aku belanja pernak-pernik waktu pulang kerja."

Wendy dengan perasaan senang dan penasaran mendekatkan kotak tersebut ke telinganya dan menggoyangnya, "Ini apa deh??", tanya Wendy dengan heran.

Irene berusaha keras untuk menahan tawanya. Ia sangat tidak sabar dengan reaksi yang Wendy berikan saat melihat isi dari kotak tersebut.

Dengan cepat Wendy merobek bungkus kado itu dan membuka kotak hadiahnya. Mata Wendy membelalak lebar saat ia melihat apa isi di dalam kotak yang Irene berikan kepadanya, "Hyun, seriously? Butt fruit?? Really??", tanya Wendy dengan wajah terkejut. Namun bibirnya membentuk senyuman lebar.

Irene tertawa keras saat melihat wajah komikal dari Wendy. Tubuhnya berguling diatas karpet hangat apartemen mereka. Irene bersumpah, Wendy mempunyai reaksi yang sangat lucu menurutnya. Dan ia selalu menyukainya.

Wendy menggelengkan kepalanya dan ikut tertawa, "Thank you, I love it. It's hilarious, Hyun." ucap Wendy sembari mengacak-ngacak rambut milik Irene.

Wendy dan Irene memiliki tradisi saling bertukar hadiah berupa lelucon bodoh dan aneh setiap Natal tiba sejak mereka menjadi teman sekamar di Kampus dulu. Meskipun mereka berdua sudah lulus sekarang, Wendy dan Irene masih hidup bersama dan tradisi itu masih mereka lakukan hingga sekarang.

ᴏɴᴇꜱʜᴏᴛ ᴏꜰ ᴡᴇɴʀᴇɴᴇTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang