038 | UKS

207 23 19
                                    

Assalamualaikum

Hallo prend kembali lagi
Dengan aku!
____________________


"Pakein sweater gua di tubuh dia"

Reza menyodorkan sweater kesayangan nya yang berwarna hitam itu kepada Sazkia tanpa menoleh sedikit pun, cewek itu yang mendengar lantas langsung mengambil nya

"Tumben Lo baik za" balas Sazkia yang memakai kan sweater itu di tubuh sahabat nya yang sudah terbaring lemah di atas tandu itu

Salsa selaku ketua kelas dan juga OSIS serta sekretaris PMR ia langsung mengangkat Keyla dengan tandu itu bersamaan dengan Fila, zella dan juga Sazkia yang ikut mengangkat

Cowok itu terus saja menempatkan jidatnya ke dinding itu "gegara gua dia jadi pingsan biadab" teriak nya

"Gua bakal nyari siapa orang yang udah bikin dia kayak gini sampe basah kuyup kayak gitu" Reza melangkahkan kaki nya menyusul para ciwi - ciwi yang mengangkat Keyla ke arah UKS

Sesampainya di UKS mereka mengangkat Keyla dan membaringkan di brankar itu, cewek itu belum sadar juga dari tadi

Tangan yang pucat dan juga bibir yang pucat itu tak bisa di artikan lagi bagaimana cewek itu menguatkan dirinya di dalam toilet tersebut

"Ganti seragam sekolah nya" Reza melempar seragam sekolah yang baru saja ia beli di ruang koperasi itu

"Gua mau keluar, kalau ada apa - apa tinggal bilang ke gua" gumam nya sambil keluar dari ruangan itu

"Kia, gue. fila sama salsa balik duluan ke kelas yah. Lo bisa kan jagain Keyla sendirian?" Tanya zella menepuk pundak Sazkia

Cewek itu langsung menganggukan kepala nya dan langsung di balas dengan senyuman oleh ke tiga cewek itu "kita balik duluan"

Setelah ke tiga cewek itu pergi. Sazkia langsung buru - buru menggantikan seragam sekolah sahabat nya itu

Beberapa menit kemudian setelah menggantikannya Sazkia mengambil minyak kayu putih untuk menyodorkan di bagian hidung sahabat nya agar ia cepat sadar

Belum ada tanda - tanda sadar pun, Reza masuk ke dalam UKS dengan menuju di brankar gadis itu

"Ini gue habis beliin dia kaus kaki sama sepatu, nanti kalau dia sadar kasih ke dia buat di pake, jangan di pake sepatu yang basah tadi" tekan nya kepada Sazkia

Di sekolah SMA Nusantara ini bukan hanya baju, celana dan juga rok yang ada tapi kaos kaki juga dan sepatu yang berada di ruang koperasi itu

Reza menatap cewek itu yang masih terlihat pucat dan tak sadar yang berada di brankar, ia memegang tangannya dan sesekali meniup nya

"Napa Lo tiup tangannya?" Tanya Sazkia heran

"Biar panas dan gak pucat" jawab cowok itu tanpa menoleh sedikit pun

Keyla mulai membuka matanya secara perlahan lahan untuk melihat isi suasana di ruangan itu

Keyla mengerutkan kening nya setelah mata nya terbuka lebar, walaupun kepala nya masih sedikit sakit ia mencoba untuk sedikit bangun dari brankar itu

"Ehh Lo ngapain bege" ujar Sazkia saat melihat sahabatnya yang ingin bangun dari brankar itu

"Lepasin tangan gue za" tekuk nya dengan suara berat

Reza yang mendengar itu lantas memegang erat tangan cewek itu, ia semakin kencang untuk memegang nya, sekali kali ia meniup nya

"Lepasin tangan gue za, sakit" tuturnya lemah

REZA ALVASKA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang