Happy reading
 ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄
14. Ketidakmungkinan yang terjadi
 ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄ ̄
...
Kana menangis kuat saat Carel menyuruhnya untuk membuka hijab nya. Tidak! Ketakutan Kana masih ada mengenai dirinya yang hendak di lecehkan saat itu, serta perlakuan kasar Carel saat pertama kali berhubungan.
Dengan mata merah menyorot amarah, Carel menggeram ia menarik paksa hijab yang Kana kenakan membuat Kana menjerit kesakitan, karna jarum yang ia gunakan menggores kulit leher nya.
Kana menangis, sudah ingin memberontak namun Carel mendorongnya ke ranjang dan mengurung nya dalam kepungan Carel. Tangan kekar pria itu mencengkram kedua pundak Kana.
"Mas-sak-sakit"
Carel tidak peduli, ia mengambil ahli bibir Kana agar tidak kembali berbicara. Pria itu seperti seseorang yang haus akan gairah, penuh kekasaran meraup bibir Kana bahkan sekalipun Kana menggerakan kepalanya untuk menghindar, namun dengan cepat Carel menekan kuat kepala Kana agar tidak bergerak dan tetap meraupnya bibirnya habis-habisan, bahkan mengigitnya kuat hingga rasa darah yang amis itu melengkapi ciuman keduanya.
Walau Carel sadar bibir Kana sudah berdarah akibat perbuatannya, Carel tidak segera melepaskan ciuman mereka. Carel bener-bener brutal, sudah seperti vampir yang sedang menghisap darah manusia.
Nafas Kana memburu bersamaan dengan air mata yang mengalir, namun hal tersebut nampaknya tidak menghentikan kegiatan Carel sedikit pun.
Mulut penuh darah milik Carel, beralih menuju leher jenjang Kana. Ia membuat banyak tanda kepemilikan disana tidak memperdulikan Kana yang sudah menjerit kesakitan.
Kana menangis, berulang kali ia menolak namun tak bisa. Jika Carel meminta nya dengan cara baik-baik, pasti Kana tidak akan sekacau dan setakut ini.
...
Carel keluar dari kamar nya dengan keadaan yang masih berantakan. Pria itu hanya menggunakan celana pendeknya setelah mengempur Kana habis-habisan tanpa ampun. Langkahnya kini menuju ruang kerja miliknya.
Carel melakukan hal tersebut pada Kana bukan tidak ada alasan. Tentu ada alasan dibalik semua hal yang ia lakukan, salah satu nya adalah Carel mengetahui bahwa Kana dengan kurang ajar nya memasuki ruang kerja, ruang pribadi miliknya. Ia sangat marah ketika Kana melakukan hal itu, tanpa berfikir marahnya malah melakukan hubungan badan dengan Kana.
Tapi tak masalah bagi Carel, lagipula ia tidak memberikan ampun saat melakukannya pada Kana hingga wanita itu kesakitan. Siapa suruh Kana mencari masalah dengannya. Sudah tau dirinya mudah tersulut emosi walau hal sekecil apapun yang Kana perbuat.
Carel mengetahui Kana yang masuk ke ruang kerja nya dari cctv yang berada didalamnya kebetulan cctv tersebut meyambung pada laptop miliknya. Saat tadi di kantor Carel masih sibuk mengecek beberapa pekerjaannya, tetapi sebuah notif membuat Carel urung untuk kembali melanjutkan pekerjaanya.
Sebuah notif itu seperti lebih menarik bagi Carel, saat ia membuka nya dan mengetahui hal tersebut dari cctv ruang kerja yang berada di rumah, Carel menggeram marah, ia menahan emosi saat mengetahui Kana masuk ke dalam ruangan miliknya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Carel Dan Dendamnya (END)
RomanceSeorang perempuan berhijab yang akan segera menikah dengan pria yang dicintainya gagal begitu saja akibat seorang pria lainnya, pria misterius dengan banyak rahasia yang tersimpan. Carel Trevor Miller namanya, selama hampir dua tahun pria itu terke...