Accidentally 37 Part 1

208 30 2
                                    

**

Di saat Jisoo dan Seungwan menoleh ke arah-nya seseorang itu menyadari hal lain yaitu ada orang yang di kenal-nya selain kedua orang yang ia panggil, ada juga orang yang sepertinya tidak asing untuk-nya

“Apa dia itu seseorang yang aku kenal juga tapi kan tidak mungkin, aku tahu dia kan tidak disini..Ahh mungkin hanya mirip saja” kata-nya dalam hati begitu menyadari orang yang menurut-nya tidak asing itu menoleh padanya bersamaan dengan Jisoo, Seungwan dan Dongwook

Setelah itu Seseorang berkacamata hitam itu mendekati tiga deret meja yang berdekatan itu, Seungwan yang menyadari orang itu mendekat dengan segera berdiri dan berjalan lebih dulu menghampiri orang itu, Melihat Dongsaeng-nya seperti itu Jisoo pun meletakkan tas-nya di atas meja lalu ikut berdiri dari duduk-nya ia berjalan sedikit mempercepat langkah agar menyamakan langkah-nya dengan Seungwan yang sudah berjalan lebih dulu begitu berhasil Jisoo meraih tangan kanan Seungwan dan menggandeng dongsaeng-nya itu
 
Seungwan reflek menoleh ke arah Jisoo yang kini berdampingan dengan-nya, Jisoo sendiri hanya tersenyum ke arah dongsaeng-nya lalu sesaat kemudian mereka kembali menatap depan. Orang berkacamata hitam itu memilih berhenti di tempat-nya dan berdiri di dekat tembok agar tidak menghalangi jalan begitu Jisoo dan Seungwan berjalan ke arah-nya. Tak lama dua bersaudara itu menghentikan langkah begitu mereka sudah berhadapan. Ketiga-nya berdiri sekitar delapan meter dari meja sebelum-nya dan tentu-nya masih di area cafe

“Aku merindukan-mu Seungwan-ah” kata orang berkacamata hitam pada Seungwan seraya memberikan senyum-nya

“Aku juga merindukan-mu eonni” balas Seungwan yang juga tersenyum

Jisoo hanya tersenyum melihat interaksi kedua-nya hingga orang berkacamata hitam itu beralih menatap-nya “Jisoo-ya, bolehkah aku memeluk Seungwan?” tanya-nya

“Andwe” Jisoo menggeleng tak setuju “Menurut-mu apa tujuan-ku memegangi Seungwan seperti sekarang ini, jujur aku tidak ingin kalian berdua berpelukan” jawab-nya santai

”Kenapa tidak eonni, Kau bahkan berpelukan dengan Seungyeon eonni kemarin disaat kau dan Seungyeon eonni juga tidak bertemu setelah sekian lama..bukankah itu sama  saja dengan-ku” Seungwan menyuarakan sedikit protes-nya

“Otteoke Arayo?” tanya Jisoo pada Seungwan

“Aku bertanya pada Joohyun eonni dan dia memberitahu-ku” Seungwan akhirnya memilih untuk jujur walaupun sebelum-nya ia meminta Joohyun merahasiakan pembicaraan kedua-nya

“Tunggu, siapa itu Seungyeon dan siapa itu Joohyun yang kau bicarakan itu, Seungwan-ah” ujar orang itu bertanya-tanya

“Joohyun eonni itu anak dari Bae Dongwook Ajusshi..Aku rasa Jisoo eonni seperti-nya dekat dengan Joohyun eonni sekarang, kalau Seungyeon eonni itu sunbae-nya Jisoo eonni dan dulu mereka pernah sangat dekat, selain itu Jisoo eonni juga memanggil mereka tanpa Eonni padahal Jisoo eonni lebih muda” jelas Seungwan

“Ahh gauroguna” ujar orang itu tanda mengerti dan tersenyum melirik Jisoo di balik kacamata hitam-nya sesaat sementara Jisoo sendiri memilih diam tanpa menanggapi apapun

“Kenapa kau diam saja eonni, kau kesal aku memberitahukan tentang ini” tanya Seungwan pada Jisoo setelah-nya

“Aniya, untuk apa aku kesal..kau kan hanya menjawab pertanyaan-nya” kata Jisoo menjawab dan orang itu hanya memandang Jisoo penuh arti di balik kacamata hitam-nya. Jisoo pun tahu orang itu memandang dirinya tetapi memilih tidak memberikan respon

Seungwan sendiri hanya mengangguk paham menaggapi Jisoo kemudian berkata lagi “Kenapa eonni melarang kami berpelukan padahal eonni melakukan hal yang sama” Seungwan mengatakan protes-nya kembali

Accidentally (New York, New Love)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang