Plethora 1413 - 6

796 76 13
                                    

Disebut apa seseorang yang bisa membunuh tanpa menyentuh dan bahkan bisa mempengaruhi orang lain tanpa bicara. Beomgyu punya semua itu, sebuah kekuatan asing yang mampu membuat dirinya dengan bebas memanipulasi semuanya.

Kematian Seungmin, hilangnya felix bahkan kematian Bangchan. Lebih dari itu, dia sudah membunuh hampir lebih 20 orang dalam hidupnya tanpa diketahui oleh siapapun.

Dia mengatur semuanya seperti seorang pemimpin. Dengan kekuatan yang dia miliki dia mampu menggendalikan apapun. Mempengaruhi Seungmin agar bunuh diri, membuat Felix patah hati dan menderita, serta membuat kondensor AC di lantai tiga itu jatuh dan menewaskan Bangchan.

Beomgyu seorang monster berdarah dingin yang tak mau mainannya direbut oleh orang lain.

Sedari awal Taehyun memang sudah membuatnya tertarik. Sifat sopan, polos, lugu dan ramah serta sangat baik mampu membuat Beomgyu menjadi penasaran dan ingin sedikit bermain-main.

Setelah kematian dua berandal itu semuanya jadi semakin mengasyikan, Beomgyu suka wajah frustasi dan putus asa milik Taehyun. Dia suka wajah sedih dan muram milik pemuda kang itu. Tapi dia sangat membenci perbuatan pemuda Kang saat itu.

Dia membenci keputusan yang Taehyun ambil untuk bunuh diri.

Dengan tubuh yang masih lemas Beomgyu memaksakan dirinya untuk keluar kamar, mengambil makanan untuk mengisi perutnya yang sedari tadi keroncongan.

Ini sudah malam tapi Sunghoon belum juga pulang dari latihan ice sketingnya di sekolah. Beomgyu tebak, pasti anak itu akan kembali tengah malam lagi.

"Memang apa asyiknya sih menari di atas lantai es?" Beomgyu mendumel, dia tak suka kalau dirinya sendirian di rumah. Beomgyu memilih duduk, kemudian pintu kulkas terbuka sendiri, bungkus roti beserta selai strawberry dan kotak susu melayang ke arahnya kemudian mendarat tepat di atas meja.

Beomgyu tersenyum, dia suka dengan kemampuannya ini. Dia jadi tak perlu repot-repot untuk melakukan apapun, hanya dengan memikirkan sesuatu semua yang dirinya butuhkan akan terpenuhi.

Beomgyu langsung mengambil roti, mengoleskannya dengan selai strawberry kemudian melahapnya begitu saja. Jangan tanya bagaimana Beomgyu mendapatkan pisau selai, piring dan gelasnya. Tentu saja jawabannya dengan telekinesis.

Selain telekinesis dia juga bisa melakukan telepati dengan Sunghoon, dan itu terjadi di chapter awal. Semuanya sudah terjawab bukan, tapi..

Beomgyu menghentikan kunyahannya, dia menatap tangannya dengan bingung setelah mengingat kembali kejadian bunuh diri Taehyun waktu itu. Bagaimana bisa dirinya menyadari keberadaan Taehyun dengan kegiatannya waktu itu?

Cukup lama Beomgyu menatap tangannya dengan bingung, dahinya bahkan berkerut karena terlalu keras memikirkan hal ini.

Kekuatanku hanya telekinesis dan telepati. Manipulasi bisa dilakukan oleh semua orang tapi..

Bagaimana bisa aku melakukan hal itu? Mencegah Taehyun bunuh diri?

Beomgyu menuangkan susunya, dia meminumnya dengan terburu-buru kemudian pergi dari sana menuju kamarnya.

"Aku harus pastikan. Taehyun bukan dia. Taehyun bukan orang itu."

Beomgyu dengan cemas mulai mengobrak-abrik kamarnya mencari sebuah dokumen yang sangat rahasia. Beomgyu mencarinya di laci meja, dia mencarinya di lemari namun tak kunjung menemukannya juga.

"Sial dimana sih!!"

Seisi rumah mulai berantakan, Beomgyu menggunakan kekuatannya lagi untuk mengobrak-abrik perabotan mencari dokumen itu. Setelah dapat, dia langsung terduduk di kasurnya dan mulai membuka dokumen yang cukup tebal mencari nama Taehyun.

TAEGYU UNIVERSETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang