Ngga. Gue rasa Jaemin ngga denger barusan gue ngomong apa berhubung dia langsung balik tidur lagi.
Sebagian diri gue merasa lega untuk itu, sebagian lagi merutuki keadaan.
Harusnya dia denger aja sekalian.
Harusnya dia sekarang udah tau gue suka sama dia.
Dari kejauhan, gue melihat gerbang keluar tol Cipali, maka gue buru-buru menyalakan lampu sen dan mengambil ancang-ancang untuk berbelok.
Samar, gue tersenyum. Lalu tangan gue sengaja memutar tuas volume tape hingga maksimal, membuat mobil Jaemin dipenuhi suara Oliver Sykes.
"Anjing!" pekik Jaemin, terbangun dari tidurnya. "Kecilin, Win! Bego! Pengeng gue!"
Gue tertawa barang sebentar, lalu menurunkan lagi volume tape itu.
Jaemin celingukan, menoleh ke kanan-kiri. "Kita di mana?"
"Jaemin, welcome to Cirebon."
—
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
come closer • jaemin x winter
Short Story[ sequel of 'far away • jaemin x winter' ] Pada akhirnya, gue dan lo tau ke mana hati harus pulang.
