Part 12

1.2K 115 4
                                    

Taehyung terbangun dengan kepala pening luar biasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Taehyung terbangun dengan kepala pening luar biasa. Matanya menatap sekeliling sambil mencoba mengingat apa yg terjadi.

Kini dia sedang berada dikamarnya dan baju yg digunakan kemarin telah berganti.

Kamarnya terlihat rapi dan aroma sup ayam memanggil dari arah nakas.

Nampan berisi semangkuk nasi, sup ayam serta segelas susu stroberi favoritnya menjadi teman pagi ini.

Taehyung menyibak selimut lalu berjalan ke arah kamar mandi.

Sedikit terkejut kala mendapati beberapa ruam kemerahan menghiasi leher dan dadanya, ia mulai mengingat ingat akan hal yg mungkin saja terlewatkan.

"Oh shit"
Umpatnya saat beberapa kepingan memori semalam melintas di otaknya.

Taehyung pun lantas berlari, tujuannya sudah tentu ke kamar sang pujaan hati.

Namun langkahnya terhenti saat mendapati kamar itu telah kosong bahkan beberapa barang-barang favorit Jungkook tak terlihat lagi ditempatnya.

"Tae sedang apa?"
Sapa sang bunda yg baru saja muncul dari balik pintu.

"Jungkook mana bunda?"
Sang bunda nampak menggigit bibirnya kemudian tersenyum hangat.

"Jungkook sudah berangkat ke Busan tadi pagi pagi sekali naik kereta. Dia tadi juga sempat bikin sarapan buat kamu kan? Katanya semalam kamu pulang mabuk"

Taehyung kaget, tidak menyangka jika Jungkook akan pergi secepat ini. Ini bahkan baru 3 hari dari hari kematian Jennie.

"Kenapa mendadak sekali bund? Jungkook juga gak pamit"

Bunda menyadari raut kecewa Taehyung, jujur saja dia kasihan. Mereka tidak sepenuhnya salah karena bukan mereka yg menginginkan rasa itu ada tapi takdir yg membuatnya tumbuh dengan sendirinya.

Namun biar bagaimana pun juga mereka saudara sekarang jadi tak sepatutnya hal ini dibiarkan.

"Kamu tidurnya pules banget nak, Jungkook gak tega banguninnya. Dia cuma titip pesen ke bunda buat sampein maaf ke kamu karna gak sempat pamitan"

"Yaudah nanti Tae telpon Jungkook nya sendiri aja bund sekalian mastiin dia disana baik baik aja"

"Nggak usah sayang, Jungkook tinggal dengan neneknya kok jadi pasti dia aman. Lagipula ponsel Jungkook disita papa jadi kamu gak akan bisa hubungi dia"

Endless Love (Taekook/End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang