Changbin with you 🔞

What is love ? - 3

"guys,gue teramat sangat butuh bantuan kalian..se urgent itu"

Dengan nada yang memelas kamu menatap tiga temanmu,biasanya kalian kumpul dengan dua orang lainnya tapi mereka sedang punya kesibukan lain.

"Kenapa?"

"Iya,ada apa?"

"Kalian ingat Changbin?sahabat abang gue?"

"Mm..ya"

"Jadi dia kan klien pertama usaha gue,tapi dia nggak jadi nikah"

"Lah?"

"Cewenya ketauan selingkuh tapi"

"Tapi?"

"Dua hal,satu gue nggak mau rugi ya kali gue udah usaha kesana kemari terus dua..Nyokapnya malu kali ya kalo anaknya nggak jadi nikah..dia nggak boleh batalin pernikahannya dan..gue harus dapat pengganti cewenya itu segera..soon.."

"Gue nggak keberatan sih,tapi keluarganya setuju nggak?"

Senyummu mengembang,batinmu berkata ini baru teman yang berguna.

"Gue temuin lu sama dia aja gimana?"

"Kapan?"

"Sekarang?"

"Besok"

"Sekarang deh"

"Besok"

"Iya,besok"

**

Rasanya hampir seratus pertanyaan di ajukan Changbin,kamu menguap lebar karena bosan dan lelah.

"Tinggal ketemu aja apa susahnya sih?"

"Lu kira gue pengangguran?gue wakil Direktur perencanaan.waktu gue berharga"kata Changbin.

"Tapi lu punya banget waktu buat gangguin gue"

"Itu pengecualian"kata Changbin.

"Lu mau nikah nggak?ini gue udah usaha bukan lu yang cuma neror gue"

"Neror lu juga usaha gue"kata Changbin.

"Mau ketemu nggak?bukan cuma lu yang sibuk"

"Temen lu cuma pegawai biasa aja sibuknya apa?"tanya Changbin.

"Jangan rendahin temen gue ya!gimana juga dia masuk kerja dengan usaha sendiri,bukan lu yang setelah lulus langsung jadi wakil Direktur"

"Besok jam berapa?"tanya Changbin.

"Jam tiga?"

"Oke,dimana?"tanya Changbin.

"Lu maunya dimana?"

"Dimana ya?lu pilih aja,nanti gue datang"kata Changbin.

"Oke"

--

Kamu duduk di sebuah meja,mengawasi pertemuan temanmu dan Changbin.

Dua gelas kopi sudah habis,dua macam cemilan dan satu makanan berat juga sudah habis tapi mereka masih mengobrol.

"Kayanya cocok,dua jam lebih..gue tinggal kali ya?"

Tinggal atau tidak,pergi atau jangan.

Kamu meragu untuk beranjak,ada rasa ingin tau tapi duduk sendirian juga membosankan.

"Hai"

Kamu menoleh,seorang cowo berdiri dan menatapmu.

"Hai"

"Sendiri?boleh duduk di sini?"

"Em..y..ya"

"Thanks,biasanya aku duduk di sini..tempatnya lebih comfort dari yang lain"