Jealousy Husband 🔞

1.2K 26 28
                                    

Kamu baru selesai membuat makan siang untuk Suami dan anak semata wayang kalian,sekitar empat puluh menit atau satu jam lagi mereka akan datang dari sekolah.

Suamimu,Changbin menyempatkan diri untuk datang ke hari Ayah di sekolah anak kalian.

Sejak memiliki anak fokus Changbin lebih tertuju pada anak kalian,terkadang itu membuatmu kesal tapi apa boleh buat.

Paling tidak lebih baik dia menemani anak kalian main mobil-mobilan dan robot,di bandingkan sibuk di depan laptop atau pergi bersama teman-temannya yang rumahnya tidak jauh dari rumah kalian.

Kamu merebahkan diri,bersantai sejenak sambil menonton TV.

Kamu mengganti channel dari satu ke yang lain,mencari tayangan favoritmu.

**

Melihat acara yang menampilkan idolamu,kamu merasa muda kembali.

Iya kamu masih muda,maksudnya kamu tidak ingat kalau sudah menikah atau punya anak berusia empat tahun.

Kamu terbawa suasana,menyanyi saat grup idolamu menyanyi.

Menari saat mereka menari,tanpa sadar dua orang menatap ke arahmu.

Saat kamu berbalik,Changbin dan anakmu tertawa.

Kamu memegang pipimu yang bersemu.

"Sejak kapan kalian di situ?"

"Tidak lama"kata Changbin.

Anak kalian berlari ke arahmu,kamu menunduk dan menggendongnya.

"Emh..acem"

"Nggak"

Anakmu menggeleng,kamu suka menggodnya.

"Acem..acem"

"Nggak"

Anakmu merengek,kamu menurunkan dia.

"Masuk kamar,letakan tas nya di meja lalu buka semua pakaianmu..nanti Mami susul..oke?"

"Oke"

Anakmu mengambil tas dari Changbin,berlari kecil ke kamarnya.

Changbin mendekatimu,dia memeluk pinggangmu dengan satu tangan.

"Aku belum di cium"kata Changbin.

Memeluk lehernya,kamu mencium sekilas bibir Suamimu.

"Emh..kamu juga ganti baju sana"

Dia mengecup bibirmu sekilas.

"Ayo"bisik Changbin.

"Aku lagi nonton I.M"

Changbin menatapmu.

"I.M?lagi?"tanya Changbin.

Kamu mengangguk,Changbin menatapmu tidak senang.

"Ku kira kau menyuruh ( nama anak kalian ) ke kamar karena aku libur hari ini,ternyata karena Oppamu itu"dumel Changbin.

Kamu melepas pelukan,kembali duduk dan fokus ke layar Tv.

"Lihat itu,bahkan aku bicara pun tidak di pedulikan"dumel Changbin.

"Sshh..aku tidak dengar Shownu bicara apa"

Changbin mengambil remote,membesarkan suara Tv sampai maksimal.

"Dengat itu baik-baik,kalau masih kurang keras suaranya..pesan speaker online suruh antar sekarang"kata Changbin.

Dia melirikmu,berbalik dan masuk ke kamar.

Kamu hanya meliriknya sekilas,menurunkan suara sebatas wajar dan menonton acara kesukaanmu.

Changbin with you 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang