Takdir

11. Terungkap.

🍅WARNING!!!!🍥

Cerita ini mengandung unsur BxB
jadi yang tidak suka atau anti
sama berbau BxB, tolong jauhi lapak
saya
.
.
.
.
.
.

Disclaimer: Masashi Kishimoto

Rate : T - M

🍅🍥

Sudah 3 hari berlalu sejak Naruto meresmikan kliniknya tersebut,dan klinik itu akan resmi di buka pada hari senin nanti. Saat ini Naruto dan lainnya sudah bersiap-siap untuk menuju makam Utakata. Begitu saat mereka berada di luar mereka terkejut karena keluarga Uchiha masih ada minus Fugaku yang sudah kembali ke Konoha.

"Eh Miko-chan kalian masih disini"? Tanya Kushina.

"Iya Kushina-chan, apa boleh kami ikut kalian juga"?.Jawab Mikoto sambil bertanya.

Kushina yang mendengar itu pun memandang sang putra, Naruto tersenyum tipis dan menganggukkan kepalanya.

"Boleh aunty". Ucap Naruto.

"Arigatou Naru-chan". Kata Mikoto.

Mereka pun berjalan menuju mobil mereka masing-masing,dan Sasuke pun mengikuti mobil mereka yang lebih dulu jalan, selama perjalanan menuju makam,Naruto hanya bisa menghela nafasnya dengan pelan. Kushina yang melihat itu menepuk tangan sang putra dengan pelan. Akhirnya setelah 35 menit mereka pun sampai di area pemakaman, Naruto yang melihat ke arah pintu masuk tiba-tiba merasa sesak pada dadanya. Himawari, Kenzo,dan Keichi menggenggam tangan Mommy mereka itu.

"Mommy,ayo Daddy sudah menunggu kita". Ucap Himawari.

"Baik sayang ayo kita turun". Seru Naruto.

Mereka semua turun dari mobil begitu juga dengan Mikoto, Naruto memejamkan matanya dan merasakan hembusan angin yang menerpa wajahnya. Mereka semua pun berjalan masuk hingga kini mereka sampai di makam Utakata yang berdampingan dengan sang Kaa-chan. Naruto yang melihat foto Utakata tersenyum padanya membuat Naruto tanpa sadar menitikkan air matanya.

Naruto pun duduk dan memberikan hormat serta menaruh bunga krisan dan juga Sake, setelah melakukan semua itu mereka pun berdoa,begitu selesai berdoa Naruto membuka matanya dan mulai bicara.

"Daddy apa Daddy tenang disana,maafin Mommy jika Mommy baru bisa datang kemari mengunjungi Daddy,Daddy tahu tidak klinik Daddy sudah jadi,dan juga perusahaan gelembung Daddy semakin maju dan sukses,Daddy tenang saja disana karena Mommy sudah mengikhlaskan Daddy, walaupun setiap malam Mommy selalu merindukan Daddy,tapi Daddy tenang saja karena Mommy tidak akan kembali terpuruk seperti saat Daddy pergi untuk selamanya dari sisi Mommy, karena anak-anak kita membutuhkan diriku,dan Daddy tenang saja anak-anak kita tumbuh dengan sehat serta pintar bahkan cita-cita Hima ia ingin menjadi dokter,serta Kenzo dan Keichi putramu dan buah hati kita mereka ingin menjadi pengusaha sukses dan membantuku menjalankan perusahaan kita,Daddy bisa tenang sekarang dan Daddy jangan khawatir kami akan selalu mengunjungi Daddy". Ungkap Naruto sambil mencium foto Utakata.

Naruto pun menjauhkan wajahnya dan mengelus foto Utakata dengan sayang sambil tersenyum, Sasuke yang melihat itu hanya bisa memalingkan wajahnya dan saat Sasuke memalingkan wajahnya ia melotot melihat Utakata yang berdiri tidak jauh darinya,bahkan Sasuke bisa melihat gerakkan bibir senpai nya itu.