Setelah kelas pagi selesai, seokjin masih duduk di dalam kelas sembari memeriksa ponselnya yang sejak tadi bergetar. Disaat jam kelas seokjin terbiasa mengubah ponselnya menjadi mode silent agar tidak menganggu pelajaran nya.
Dan benar banyak sekali pesan masuk ke ponselnya, entah itu dari grup atau dari beberapa orang yang ada di kontak nya. Namun semua itu tidak seokjin lihat, seokjin hanya fokus pada satu pesan yang berada di urutan paling atas, pesan dari yoongi.
Yoongi😎
Sudah selesai kelasnya?
Aku lapar. Kajja makan.Setelah membalas pesan dari yoongi, seokjin bergegas merapihkan buku kelas dan tasnya lalu beranjak dari tempat duduk disaat ruangan sudah terlihat sepi tidak ada siapa siapa. Langkah seokjin terhenti tepat di depan pintu ruangan saat kedua matanya melihat sosok yoongi berdiri di hadapannya sambil sibuk memainkan ponselnya.
Padahal saat di pesan di bilang masih dijalan, entah sejak kapan dia berdiri disana. Saat Seokjin terhanyut dalam pikirannya, ia langsung sadar saat yoongi menoleh ke arahnya sambil melambaikan tangan dengan wajah datar. Seokjin berjalan menghampiri yoongi.
"Tadi kau bilang masih di jalan?" Tanya seokjin.
"Ternyata dekat, mau makan apa?" Tanya yoongi.
"Kau sendiri lagi mau makan apa? Terserah kau saja." Ucap seokjin sambil membalas pesan grup. Yoongi mencoba berpikir apa yang saat ini ia ingin makan dan apa yang sekiranya seokjin juga ingin makan. Walau seokjin menyerahkan semua keputusan pada yoongi, namun tetap saja yoongi tetap mempertimbangkan selera kesukaan seokjin.
"Emmm... Kita sudah lama tidak makan daging. Ayo makan daging sapi panggang setelah itu ke cafe sambil menunggu kelas ku." Ucap yoongi.
"Baiklah." Jawab seokjin.
"Oke, kajja!" Ajak yoongi sambil berbalik ke arah ia akan pergi dan melangkah bersamaan dengan seokjin.
****
Sekelompok wanita yang sedang asik duduk sembari mengobrol di lapangan kampus, tepatnya di bawah pohon rindang. Seketika mereka langsung terdiam saat melihat dua pria yang terlihat mempesona di mata mereka. Namun salah satu dari mereka berbeda, seorang berambut pendek dengan gayanya yang sangat gaul itu menatap dua pria yang berjalan bersamaan dengan tatapan yang bingung dan mencoba mengingat suatu hal.
"Woahhh... Tampannya..." Sahut salah satu wanita yang terlihat terpesona akan kharisma dua pria tampan itu.
"Itu yang tinggi sekali, di fakultas mana ya, kok aku belum pernah melihatnya?" Tanya wanita berambut panjang yang juga terpesona dengan melihat dua pria yang bahkan sudah jauh dari pandangan nya.
Bahkan bukan mereka saja, setiap wanita yang berpapasan dengan dua pria tadi langsung menghentikan langkahnya lantaran terpesona dengan ketampanan wajah mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
MAKNAE HAMSTER 🐹(END) ✅
Fanfictionkehidupan sehari hari seorang Idol yang saat ini terkenal. ke enam namja ini harus menahan gemas dan kesal karena ulah dan tingkah maknae mereka yang unik ini