5 tahun sudah berlalu, waktu terasa sangat lambat bagi karina. sekarang diri nya menjadi seorang CEO di perusahan cabang papa nya di New York. dia sengaja pindah ke kota ini dengan maksud agar bisa lebih mudah melupakan kejadian 5 tahun lalu dan juga melupakan winter sang pujaan hati.
dirinya hidup berdua bersama giselle, sahabat dari jaman jigot nya itu menjadi sekretasi karina sendiri. dan sesekali orang tua nya juga akan berkunjung kesini seperti sekarang
orang itu jadi sekretaris bukan karena butuh uang tapi karena gabut -karina
lalu rencana pertungannya bersama yoshi bulan depan, mereka mulai dekat sejak 3 tahun lalu karena giselle yang terus mendekatkan mereka berharap karina bisa segera berpindah haluan hati. adapun jeno yang kembali hadir mendekati karina tapi giselle mana sudi sama lelaki itu. meskipun berat dan sulit pada akhirnya karina mencoba menerima yoshi
"permisi nona karina" ujar giselle yang masuk
"halah permisi tapi lo nyelonong sell"
"eheheh biarin lah"
"ada apa?" tanya karina
"udah anjir lo kerja mulu si yoshi udh dibawah tuh" ujar giselle jengah melihat karina di jam segini masih saja ngadep laptop nya
"oh oke kalau gitu tolong lo beresin ini ya bestie, muachh" karina langsung nyelonong pergi kebawah untuk bertemu yoshi
hari ini sang kekasih mengajak nya untuk makan malam bersama
sesampainya diloby karina sudah melihat yoshi yang menunggu
"hey kenapa ga naik aja ke ruangan ku" sapa karina
"sayang, ngagetin aja" terkejut yoshi dia lagi scroll sosmed nya
"yaudah ayo"
keduany pergi meninggalkan gedung, karina juga mebawa mobil tapi terpaksa dia tinggal karena ikut bersama yoshi
"anteng banget kamu ay di kantor kayanya kalau ga dipanggil ga bakal turun" ujar yoshi sambil menyetir
"eheheh iya maaf soalnya lagi banyak berkas berkas yang harus aku kerjain buat ngejalin kerjasama baru" jelas karina
"oh iya?"
"iya gitu"
"yaudah kamu jangan lupain kesehatan mu ya, inget bulan depan kita bakal tunangan jadi sebisa mungkin 1 minggu sebelum acara kita sudah bebas dari tugas tugas kantor" ucap yoshi lembut menggusuk pucuk kepala karina
nyaman, itu yang karina rasakan selama nersama laki laki ini. dia tidak pernah sama sekali membentaknya apalagi berlaku kasar
tiba tiba yoshi menepikan mobil nya
"loh ada apa itu di depan?" tanya karina penasaran
"kamu tunggu disini ya jangan kemana mana aku cek dulu kedepan" ujar yoshi keluar dari mobil
saat hendak membuka hp, ada seseorang yang melempari kaca mobil di sebelah karina, dia menurunkan kaca mobil nya hendak memarahi orang itu
namun tunggu, karina malah terdiam melihat perawakan orang itu
itu? ga mungkin kan? batin karina
mereka saling menatap beberapa saat, meskipun orang itu menggunakan helm tapi karina bisa melihat mata nya yang menatap jatam kearah karina
orang itu pergi menjauh dari karina, perawakan, cara jalan dan tunggu dia melihat sesuatu dia tangan kanan nya yang terekpos karena lengan baju nya dia gulung
KAMU SEDANG MEMBACA
Son of Silent - Numb
Actionsequel dari cerita In the End, langsung baca aja tapi isi nya bukan cerita anggota Son of Silent bangkit dari kubur. yang belum tau bisa baca dulu cerita saya yg In The End ya biar ga bingung nantinya.