EMPAT

49 60 47
                                    

[HAPPY READING]

04.30

Aira terbangun dari tidurnya, ia segera bangun dan mengambil air wudhu, lalu shalat subuh dan membaca Al Qur'an.

***

Usai membaca Al Qur'an, seperti biasa Aira mandi lalu membantu bundanya menyiapkan sarapan.

"Bunda" ucap Aira yang melihat bundanya tengah sibuk menyiapkan sarapan

"Iya?" Tanya Aisyah

"Hari ini aku libur kan?" Tanya Aira balik

"Oh iya maaf ra. Bunda lupa bilang ke kamu, kamu tau dari siapa?"

"Dari ka Alan"

"Kapan?"

"Tadi malam"

"Duh anak bunda udah mulai bucin nih"

"Ih bunda!"

"Ada apa nih, kok kayaknya rame banget?" Tanya Ardy yang tiba-tiba aja datang.

"Ini si Aira udah mulai bucin sama calon suaminya" jawab Aisyah sembari menyenggol bahu Aira

"Bagus dong" ucap Ardy

"Ck, bunda sama ayah sama aja" decak Aira

"Ayo kita sarapan" ajak aisyah

"Ka aura mana?" Tanya Aira

"Udah kesekolah" jawab Aisyah

"Cepet banget" sahut Aira

"Gatau, katanya ada urusan" ujar Aisyah

Mereka duduk bersama dimeja makan dan menyantap makanan dengan lahap.

*

*

*

*

*

*

🦋🦋🦋

Setelah sarapan Aira duduk dikursi ruang tengah dan menonton televisi. Ia menonton televisi sambil memakan sedikit cemilan, karena perutnya masih muat.

Knok knok knok...

Tak lama Aira bersantai, ada suara seseorang yang mengetuk pintu. Ia segera membuka kan pintu. Ia kaget, ternyata yang datang keluarga Alan.

"Eh Tante, om, ayo masuk" ajak Aira

"Assalamualaikum" ucap keduanya sembari memasuki rumah Aira

"Waalaikum salam"

"Siapa yang Dateng Ra?" Tanya Aura yang tiba-tiba muncul. "Eh Tante, om, silahkan duduk. Aura mau manggil bunda sama ayah dulu" sambungnya

Zainab dan Revan duduk disofa ruang tamu, diikuti oleh Aira

"Mau minum apa?" Tanya Aira kepada Zainab dan Revan

"Apa aja nak" sahut Zainab

Aira mengangguk, lalu ia kedapur untuk membuat minuman.

ALRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang