Part 14

54K 3.9K 16
                                    

Selamat Membaca...
Sorry kalo ada typo...

------------------------------------
Penjelasan

Sehabis dari restoran Jepang, Hana dan juga Shila memutuskan untuk pulang. Kali ini mereka tidak hanya berdua, tetapi bertiga karena Akmal yang memaksa ikut bersama mereka.

Dan disinilah akhirnya mereka berada, di depan rumah sederhana milik Hana yang ditinggalinya selama beberapa tahun ini.

Akmal yang melihat rumah milik Hana pun bersyukur, setidaknya mereka hidup dengan baik pikirnya.

Akmal yang asyik memperhatikan rumah tersebut pun seketika tersentak ketika ada seseorang yang menggenggam tangannya.

"Ayo Daddy kita masuk" ajak Shila dengan tersenyum.

Akmal yang melihat itu lantas membalas senyuman tersebut. "Ayo, sayang ..."

Sesampainya di dalam rumah, Akmal bisa melihat jika semua barang yang berada di dalam rumah tersebut tersusun dengan rapi. Bahkan, menurutnya desain di dalam rumah ini terlihat sangat elegan.

"Maaf, jika Anda tidak merasa nyaman berada di sini" interupsi Hana

"Ah, tidak-tidak. Saya justru merasa nyaman dengan suasana di rumah ini" tutur Akmal dengan tersenyum.

"Syukurlah kalau begitu. Silahkan duduk" persilahkan Hana yang langsung di angguki oleh Akmal.

"Shila, ayo ganti baju dulu" ucap Hana

"Tapi Daddy masih di sini kan, Mommy?" tanya Shila

"Iya, Daddy masih di sini" jawab Hana sambil menatap ke arah Akmal yang juga menatapnya.

"Mau ganti baju sendiri atau sama Mommy?" lanjut Hana

"Sendiri aja, Mommy" jawab Shila dan setelah itu langsung meninggalkan Hana dan juga Akmal yang terlihat canggung satu sama lain.

"S-saya kebelakang dulu" pamit Hana dan dengan cepat melangkah kakinya menuju dapur.

Akmal yang di tinggal sendirian pun seketika menatap kesekeliling rumah tersebut. Tatapan matanya langsung terfokus ke beberapa foto yang terpasang di ruang tamu tersebut. Akmal pun segera bangkit dari duduknya dan melangkah kakinya menuju foto-foto itu.

Senyum langsung terbit di wajah Akmal ketika dirinya melihat foto-foto sang anak dari bayi hingga sekarang. Namun, disisi lain dirinya merasa sangat sedih karena tidak bisa melihat bagaimana perkembangan anaknya. Meski begitu, Akmal bersyukur karena Hana memilih untuk mempertahankan kandungannya.

Hana yang kembali ke ruang tamu dengan membawa satu buah cangkir berisi minuman pun seketika menghentikan langkahnya ketika melihat lelaki yang tidak dia ketahui namanya menatap foto-foto milik Shila.

"Itu foto ketika Shila berumur satu tahun. Saat itu dia lagi belajar untuk berjalan" beritahu Hana sambil menaruh cangkir yang berada di tangannya ke atas meja. Sedangkan Akmal langsung membalikkan badannya ke arah belakang.

"Nama panjang Shila siapa?" tanya Akmal

"Kayshila Putri, itu nama panjangnya"  jawab Hana

My Lovely Duda (END) || Pindah di KUBACATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang