Aku menggerakkan tubuhku hingga penisku mengacak acak vaginanya dan membuat dia mendesah kenikmatan.
"Ini enak sayang.!ini enak!!..ouhh!!..ahh.. lagi sayang.. lagi...!"
"Vaginamu menjepit penisku sangat dalam Tante Jenni!!"
"Ahh penismu mengenai ujung rahimku!...ini enak!..aku keluar!!!!"
Baru 25 menit dia sudah keluar dan aku memberhentikan gerakan ku karena membiarkan dia sejenak istirahat.
"Bagaimana?"tanyaku padanya
"Ini enak sayang"
"Tapi aku belum puas~"
Baru saja istirahat, vaginanya kembali dihujamkan dengan penisku yang perkasa hingga membuat dia terkejut.
"Ahh..sayang!!kau nakal"
"Tapi kau menyukainya kan?"aku mencium bibirnya
"Hehehe"
Aku mengelus rambutnya dan mencium keningnya, setelah itu kembali lagi aku menggerakkan tubuhku hingga tubuhnya terguncang dan payudaranya yang besar boing boing seperti bola basket.
"Slurrpp!"aku menghisap puting payudara nya
"Hisap terus sayangkuu!"
Ini ronde kedua kami melakukan seks sepertinya tubuh dia sudah lemas tapi aku terus mengacaukan vaginanya hingga membuat dia muncrat beberapa kali.
Aku belum juga keluar, akhirnya setelah 1 jam penisku mulai berdenyut-denyut dan akhirnya mengeluarkan cairan kental.
Croot..croot...croot...croot
4 kali tembakan memenuhi vaginanya saking banyaknya spermaku keluar dari area kewanitaan nya hingga membuat kami berdua lelah dan berbaring di tempat tidur.
Author:jika kalian suka jangan lupa untuk vote ya ceritanya ya
KAMU SEDANG MEMBACA
SANG GIGOLO
Romanceaku hidup hanya untuk membalaskan dendam ayahku yang sudah ditinggal oleh wanita jalang yang tidak ingin ku anggap sebagai ibu
