Hi semua!
Lia kembali lagi dengan sesi flashback dari keluarga Leona ಥ⌣ಥ agak lebay tapi aku sendiri yang nulis aku juga yang nangis (T⌓T)
╥﹏╥ enjoy yah kalianHappy reading
.
.
.Flashback.
Keluarga yang beranggotakan tiga orang itu nampak bahagia, terlebih si kecil yang begitu gembira karena keinginannya untuk menghabiskan waktu liburan bersama kedua orang tuanya tercapai
"Leona, jangan jauh jauh sayang!" teriak nyonya kim pada putri kecilnya
"Iya bu! aku mau main bola dulu yah!" balas leona kecil
Dari pada liburan ke luar negri, ke kampung halaman, kedua orang tua itu lebih memilih mengajak anak mereka untuk piknik bersama di sebuah taman yang letaknya tidak begitu jauh dari rumah mereka, beruntungnya si kecil tidak mempermasalahkan, baginya mau dimana pun asalkan sama orang tuanya
anak kecil yang menggemaskan bukan.
Melihat anaknya yang sangat asik bermain, tuan kim tersenyum penuh arti, sebuah tangan mengusap pundaknya, saat menoleh wajah istrinya tepat berada di depan wajahnya
"Terima kasih, karena membuat keinginan sederhananya terwujud" tuan kim memegang tangan istrinya seraya mengusapnya dengan lembut
"Maafkan aku karena terlalu banyak menghabiskan waktu di luar sampai sampai melupakan mu dan leona tapi bukan maksud ku seperti itu, aku hanya ingin kalian mendapatkan kehidupan yang baik"
nyonya kim menatap suaminya dengan tatapan teduh di barengi senyuman yang menghiasi wajah cantiknya, lalu beralih menatap Leona yang sedang bermain bola agak jauh dari mereka
"Terima kasih atas semua kerja keras mu untuk aku dan Leona tapi yang harus kau tau, aku bahagia hidup bersama mu, aku mencintai mu dan putri kita, tidak ada yang lebih membahagiakan dari pada itu, jujur saja..semua kekayaan ini tidak ada artinya kalau kau tidak ada bersama kami, kerja secukupnya, jangan berlebihan, aku tidak pernah meminta lebih, secukupnya saja, tidak kurang tidak lebih, aku dan Leona sudah merasa bahagia"
"Ibu!!!!"
Keduanya menoleh dan mendapati leona yang di seret masuk ke dalam mobil oleh orang berpakaian serba hitam
"Leona!! tidak!! putri ku!!!" nyonya kim bangkit dan berlari ke arah mobil itu
"Tidak!! Kembalikan putri ku!! Tolong!!" mobil itu melaju pergi, nyonya kim langsung jatuh terduduk di tanah
"Sayang tenang,,aku sudah menghubungi menghubungi polisi, leona akan baik baik saja, aku janji"
"Putri ku, aku mau putri ku!!"
Suara cambukan serta suara korban yang mengerang kesakitan karenanya terdengar memenuhi seisi ruangan, keadaan mereka benar benar mengenaskan dengan luka di sekujur tubuh, luka luka besar menganga yang masih mengeluarkan darah segar menetes mengotori lantai
"Ibu,,ayah,,hiks...ibu,,ayah.."
plakk!
"Diam!"
Keadaan leona tak jauh berbeda dengan orang tuanya, walau tak memiliki luka separah orang tuanya tapi tetap saja mengiris hati siapapun yang melihat
Hanya seorang manusia berhati iblis tidak punya otak yang tega melakukannya pada anak sekecil itu
"Jangan sakiti anak ku, ambil apapun yang kau mau dari ku tapi lepaskan anak dan istri ku, ku mohon.." ucap tuan kim dengan suara yang lemah
"anak mu masih bisa, tapi istri mu, dari pada melepaskannya lebih baik aku berikan pada anak buah ku untuk memakainya, sayang sekali kalau harus melepaskan permata cantik seperti istri mu ini, tuan Kim Yaejong."
"Jaehan...kenapa kau tega melakukan semua ini pada ku, apa salah ku pada mu Jaehan, kau dan aku adalah teman baik tapi kenapa —"
"Itu kenapa orang bilang, musuh terbesar mu adalah orang terdekat mu dan teman. cih! aku tidak pernah mau berteman dengan manusia seperti mu, kau tau kenapa
bugh.
—KARENA AKU MUAK!! SEMUA ORANG HANYA MELIHAT KU SEBAGAI TEMAN YAEJONG, SI PINTAR YANG MEMIKAT HATI BANYAK ORANG DENGAN BERBAGAI KEMAMPUAN YANG IA MILIKI, KAU MENGUASAI SEMUANYA SENDIRI!! BAHKAN SAMPAI LULUS, KULIAH HINGGA MEMBANGUN PERUSAHAAN MU, LAGI LAGI AKU HARUS KALAH DARI MU KARENA SEMUA INVESTOR LEBIH TERTARIK PADA PERUSAHAAN MU DARI PADA MILIK KU!!"
Jaehan tertawa setelahnya "Tapi baguslah kau menuruti ucapan ku dengan datang ke sini tanpa membawa siapapun selain istri mu, dengan begini akan memudahkan ku untuk melenyapkan kalian berdua tanpa ada yang tau, bagaimana. otak ku pintar kan? ya tentu saja, sangat pintar di bandingkan diri mu"
"Paman, tolong jangan sakiti ayah dan ibu ku..hiks..aku yang salah paman, aku tidak mendengarkan..hiks..perkataan ibu..hiks..untuk tidak..hiks..bermain terlalu jauh..hiks..aku janji..hiks..setelah ini akan..hiks..jadi anak yang baik..hiks..jadi jangan..hiks..sakiti ayah dan ibu..hiks.."
Jaehan mendengus kesal "Bahkan anak mu mewarisi sifat menjijikan itu, semakin membuat ku muak, baiklah. aku berubah pikiran, bagaimana kalau kita habisi dia lebih dulu" Jaehan tak bisa melangkah karena tuan kim memegang sebelah kakinya
"Ku mohon, ambil apapun yang kau mau dari ku tapi jangan sakiti putri ku, dia tidak tau apa apa, tolong Jaehan. sekali pun kau membunuh ku, aku ikhlas tapi bebaskan istri dan putri ku, jangan libatkan mereka ke dalam masalah kita berdua, mereka tidak tau apa apa"
Jaehan tersenyum miring "Tawaran yag menarik tapi untuk istri mu, tidak bisa. kau tau aku pernah mencintainya tapi kau malah merebutnya dari ku dan karena dia sudah bersama mu, akan lebih baik baginya menyusul mu ke neraka untuk membayar sakit hati ku karena dia menolak ku dan lebih memilih mu"
"Tidak Jaehan! Jaehan!!"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Bad Boy -END✔ || Jeongwoo TREASURE
FanfictionKetika si bar bar bertemu es batu berjalan yang diam diam menghanyutkan, kiranya kalem ternyata lebih gila dari yang di pikirkan 📌Cast: •Park Jeongwoo / Justin Park •Leona Rose / Kim Leona • All Treasure Members | Mulai: 29-09-2022| | Selesai: 28...