chapter 1

1.3K 109 3
                                    

Baca aja dulu hehe,awalnya emng ngebosenin..tapi Nanti bakalan seru kok😍

London 17:30

Reva fidela Adel pantjoro.

Yah pemilik nama indah itu sekarang sedang duduk di bandara untuk menunggu pesawat yg menuju Indonesia take off

Sudah waktunya dia membuka lembaran baru hidupnya di Indonesia dengan meneruskan usaha papanya yg berada di Indonesia,selama ini dia hidup di London dengan kakeknya selama 3 tahun..saat dia baru lulus SMP.dia sangat rindu kepada keluarganya di Indonesia.
.
.
.
.
.
Skippp Indonesia
.
.
.
.
.

Indonesia pukul 06,40

"sayang bangun yuk,kamu mandi abis itu sarapan" ucap Cindy kpd anaknya

"eughhh...bntr lagi bangun"jawab Adel

"Yaudah mama tunggu di bawah ya nak"ucap Cindy lalu keluar dari kamar Adel

setelah itu Adel pun bangun dan mandii,,ia turun menggunakan lift rumahnya

"pagii ma"

"Pagi juga sayang"

"Papa kemana?kok ga ikut sarapan"tanya Adel

"Papa kamu udh berangkat duluan,dia ada meeting.nak kamu nanti ke kantor papa yaa itung2 belajar katanya"

"iya"

setelah itu Adel kembali ke kamar dan dia melihat masih pukul 08,10 ia pun memutuskan untuk jalan jalan sebentar lalu ke kantor papanya

Jakarta pukul 08,30

Adel kini jalan jalan untuk melihat kita kelahirannya,yg sekrang sudah berubah sejak hari terakhir waktu dia akan pergi ke London.kini mobil Adel melaju cepat menuju kantor papanya

saat Adel masuk ke kantor papanya,banyak karyawan yg memberi sapa, tersenyum lebar,dan bahkan sampai menunduk hormat untuk menyapa adel.karna semua sudah tau jika ga..dis itu adalah anak dari bos mereka.

lantai 15 kantor

Adel memasuki ruangnya papanya

"wahhh Adel,gimana udah lihat kantor papa?"Tanya Jinan

"udah"

"kantor ini nantinya akan menjadi milikmu..saat kamu sudah bisa menguasai dan mengetahui cara mengurusnya"

"ya" jawab cuek Adel

Jinan menghela nafasnya karena jawaban cuek anaknya

"yaudah kamu di anterin sekretaris papa buat keliling kantor dan juga belajar dikit2"

Adel hanya mengangguk mengiyakan.

setelah puas berkeliling kantor papanya kini dia memutuskan untuk pulang,tapi sebelum itu dia memutuskan untuk pergi ke cafe terlebih dahulu

Adel memarkirkan mobilnya lalu turun disuguhi tatapan kagum dari pengujung cafe itu

saat Adel hendak memasuki cafe tersebut,,,dia bertabrakan dengan gadis cantik yg keluar terburu buru dari cafe itu sambil menangis

bekkk

Karena perbedaan tubuh gadis itu yg mungil dan tubuh Adel yg tinggi bak menara pun gadis itu sampai terhuyung dan jatuh kebalakang.

gadis yg menabrak Adel pun segera bergegas berdiri dan tanpa membantu Adel dia langsung pergi meninggalkan cafe itu.Adel pun tak menghiraukan nya dan segera masuk kedalam cafe itu.ia menikmati secangkir coffe yg ada di tangannya kini.

So,be mine?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang