bolos

151 22 4
                                    

~ Happy Reading ~

Rasa penasaran ku terhadap anak baru yang diberitahu oleh papi tadi pagi udah beritahu. Dia pria yang tidak pendek seperti renjun, tidak juga pria polos seperti Taro apalagi pria serius seperti Jeno. Dia terlihat pria yang jail seperti haechan

Kudengar dari Papi kala sarapan pagi tadi bahwa dia pindah karena kenakalan yang dia lakukan di sekolah sebelumnya. Ku berdoa semoga dia sudah berubah supaya tidak menambah pekerjaan ku dalam mengamankan dan mendisiplinkan siswa seperti tanggung jawab yang ku pegang, yaitu ketua kemanan dan kedisiplinan sekolah.

Saat jam istirahat aku akhirnya tau bagaimana wujud jadi manusia yang diceritakan pagi tadi pagi. Dia terlihat kurus, pendek seperti renjun, dan manis saat tersenyum. Tapi mulutnya sungguh berisik, dia mengomentari apapun yang dia lihat.

Jam istirahat sudah berbunyi, dan jam ini sampe pelajaran selanjutnya adalah jadwal untuk memburu anak nakal yang membolos

" bel udah dari tadi bukannya masuk kelas " ucap ku pada seorang pria kecil di taman belakang dekat pohon besar

" tanggung sebat, mulu gua asem " jawab si pria

" merokok dan bolos dihari pertama sekolah? Luar biasa sekali "

" yaelah boy, chill aja si. Bel juga bari 20 menit, cuma ngerokok doang mah santai lah " jawab yangyang. Ia pria itu adalah yangyang

" mau ngadem gak? Yuk gua anterin ke tempat adem " ajak ku

" adehhh, lu kata gua bego kali ya. Lu mau ajak gua keruang bk kan? " sumpah demi tuhan mendengar jawaban dia rasanya ingin ku telen dia sekarang juga

" lu masuk kelas sekarang dan matiin tuh rokok, atau gua seret lu keruang bk"

" ok, jangan galak-galak gak cocok sama muka cantik lu " seumur hidup gua gak pernah ada manusia yang bilang gua cantik. Ini orang matanya sehat kan ya? Sumpah siapapun telen yangyang sekarang.

Author pov

Setelah yangyang mengatakan hal itu pada jaemin, ia langsung bergegas menuju toilet untuk membersihkan diri dari bau rokok

Tentu saja jaemin senantiasa mengikuti yangyang dari toilet hingga akhirnya masuk kedalam kelas

" gua masuk kelas kok cantik, chill aja. Dadah muach" godaan yangyang terhadap jaemin

" gila "

Ingatkan jaemin untuk meminta sabar yang banyak, karena kesabarannya akan selalu diuji mulai sekarang


Tentang kita  || 00LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang