dua minggu sudah berlalu, ini adalah hari terakhir minjeong dan shuhua menjalani hukuman mereka. jake sudah semakin gencar mendekati minjeong dalam dua minggu ini meskipun sudah mendapat penolakan secara tidak langsung sebagai jawaban dari minjeong sendiri
lu kan dulu bilangnya cuma sebatas kenal kan? nah jadi cukup sampai kaya gini aja
begitulah kira kira jawaban minjeong.
dan sore ini beliau sedang rebahan di tengah lapang dengan menutup mata menggunakan tangan nya entah apa maksud nya
tidak ada anggota osis yang berani menegur, mereka masih berada disekolah untuk rapat biasalah bahkan kali ini mereka rapat diperhatikan oleh karina
"heesung, itu siapa yang di lapang?" tanya karina
"ah itu minjeong anak kelas 11, apa perlu saya tegur bu?"
"tidak apa apa, tapi kenapa dia masih berada disekolah sampai jam segini?"
"ini hari terakhir nya menjalani hukuman karena kesalahannya yang dia perbuat dua minggu lalu"
"apa kesalahannya"
"dia berkelahi" jawab heesung gugup
"oh ya? tapi hanya dia sendiri yang saya lihat"
"iya bu, harusnya memang berdua dengan shuhua namun dia sudah pulang saya juga tidak tau kenapa minjeong tiduran dilapang seperti itu" jelas heesung menatap minjeong yang masih anteng pada posisi nya begitupun dengan karina tidak melepaskan pandangannya
jujur karina memang penasaran dengan anak bernama minjeong itu, dia mengingatkannya pada seseoeang yang sudah lalu
"berapa?" tanya karina tiba tiba
"eh maaf bu maksud nya?"
"berapa lawan yang berhasil dia kalahkan"
heesung mengangguk "tiga orang laki laki, dua mengalami patah hidung dan tangan lalu satu tidak begitu parah"
"baiklah kalau begitu, kamu bisa pulangkan seluruh anggota ini sudah sore dan juga jangan lupa bangunkan anak itu siapa tau dia tertidur" ujar karina
"baik bu, saya permisi kalau begitu" pamit heesung
baru saja karina akan pergi dia melihat minjeong bangkit dari tidur nya ditengah lapang, karina semakin dibuat deja vu melihat perawakan itu dari belakang hanya saja rambut orang yang karina ingat tidak sepanjang itu
pikirannya terbawa menuju masa masa dirinya SMA, dia jadi merindukan mereka dan juga teman temannya.
karina menuju parkiran tempat mobil nya berada, dia masih melihat gadis yang katanya minjeong itu sudah menaiki motor tinggi nya
"kalian benar benar mirip" gumam nya lalu pergi meninggalkan area sekolah
.
.
.hari sudah kembali lewat di jam istirahat di depan kelas sedang ada 2 orang siswi yaitu minjeong dan kazuha yang sedang bermain catur hasil pinjem pak satpam
"loh anjir sejak kapan si botak ada disini"
minjeong tertawa terbahak melihat para budak catur nya berhasil berjalan sesuai siasat nya membuat kazuha protes menuduh nya curang
"buktiin coba kalau gua curang wkwk" ejek minjeong
"halah anjir dahlah gua nyerah"
"sip lah berarti lo harus nurutin apa kata gua ya" minjeong mulai berpikir kira kira apa yang bagus hukuman buat temannya ini
KAMU SEDANG MEMBACA
Son of Silent - New Devide (Kim Minjeong)
Action"mereka bilang aku bagaikan reinkarnasi dari winter kim, itulah alasan kenapa aku yang memulai pertempuran baru ini" kim minjeong season 3 dari cerita Son of Silent