•••••
Jisoo menengok kearah tunjuk Soyaa. Terlihat Seokjin, itu benar benar Seokjin. Seokjin tengah menatap kearah mereka sambil tersenyum khasnya.
Akhrinya Jisoo mengerti apa yang dimaksud Soyaa. Dia memalingkan wajahnya kembali ke arah Soyaa. "Jangan kau apa-
Ucapan Jisoo terhenti karena Soyaa sudah tidak ada di depannya. Hanya ada jasad Josh. Dia menengok kembali ke arah Seokjin.
Dia kaget, ternyata benar Soyaa sudah berada disamping Seokjin. Jisoo melihat dia mulai merangkul Seokjin, tetapi anehnya Seokjin hanya diam dan dia tetap tersenyum seperti tadi.
"HAHAHA" Soyaa kembali tertawa kencang. Dia mulai menguasai tubuh Seokjin.
"TIDAKK!!"
"Jisoo Jisoo bangun!"
Akhirnya Jisoo membuka matanya dan melihat sekeliling, ternyata dia bermimpi.
"Jisoo, lo mimpi apa, Sampe keringetan gini?" Tanya Jennie sambil mengelap keringat yang berada di wajah Jisoo.
"Gu-gue mimpi Seokjin sama cewe"
Ucapan Jisoo mengingatkan Jennie pada mimpinya kemarin.
"Mimpinya kayak gimana?" Tanya Jennie.
Jisoo menjelaskan semua yang ada pada mimpinya tadi. Jennie mengdengarkan dengan seksama.
"Jadi Josh dan Seokjin mirip? Apa mungkin Josh bereinkarnasi?"
"Gue takut Jen, gue takut cewe itu macam macam ke Seokjin" ujar Jisoo sambil memegang tangan Jennie.
"Mungkin mimpi itu pertanda, berarti kita harus saling jaga apalagi Seokjin. Udah tenang kita akan menyelesaikan masalah ini bersama sama" ujar Jennie dan membawa Jisoo kepelukannya.
"Lo tau, sebelum lo, gue pernah memimpikan Seokjin bersama cewe"sambung Jennie
Jisoo menatap wajah Jennie. "Gimana mimpinya?"
"Tidak teralu jelas, tapi gue liat Seokjin itu bersekongkol sama si cewe itu berusaha mengejar gue. Tapi itu gak terjadi, sebab lo ada nolong gue dengan nyegat Seokjin. Tetapi pada saat gue keluar, cewe itu datang ke hadapan gue dan gue teriak tak lama gue bangun"
"Gue merasa mimpi itu benar benar nyata" jelas Jennie.
"Jadi kita harus gimana dong, jen?"
"Kita pikirin besok aja, sekarang tidur masih malem"
Jisoo menengok ke arah jam yang berada disampingnya. Masih pukul, 02:34. Jisoo pun kembali tidur.
••••
Dipagi hari, mereka berniat membeli sarapan di pasar, dan kini adalah yang pergi ke pasar adalah Taehyung dan Jennie.
Sampailah mereka di pasar, Taehyung memarkirkan motornya.
"Mau ikut apa tunggu sini?"
"Emang tempatnya jauh ya?" Tanya Jennie.
Taehyung menujuk kearah penjual nasi. "Disana, cukup rame sih"
"Males ah, kalo harus desak desakan"
"Yaudah tunggu disini. Jangan kemana mana"
"Iya bawel. Aku juga gak akan kemana mana kok"
Taehyungpun pergi ke arah penjual nasi. Dan mengantri disana.
Jennie duduk di jok motor, sambil bercermin di kaca spion. "Muka gue gak kusem ya walaupun dah bangun tidur. Tapi ini ada jerawat satu, jadi jelek deh" gumam Jennie
KAMU SEDANG MEMBACA
Villa Angker || BLACKBANGTAN
HorrorPada libur semester, mereka berencana untuk menginap disuatu Villa. Mereka menemukan Villa yang cocok. Tetapi Beberapa hari kemudian, mereka mengalami hal aneh. Seperti teror, awalnya mereka tidak menyadari lama kelamaan teror itu semakin parah. Me...