Andra langsung melahap rakus puting tersebut
07.00pagi
"Kak bangun ihhh"panggil Gita
Kak.....
Kakak....
Kak bangun.....
Karna gadis itu kesal melihat Andra tak kunjung bangun ia memikirkan ide bagaimana cara Andra biar segera bangun
"Ahaa aku punya ide"sargah Gita
Tolongggg kebakaran
Tolongggg....
Ad kebakaranAaaaa tolonggg.....
Ada kebakaranTolongin gitaaa
Aaaa mama papa tolongin gitaa.....
Mama papa Gita yang
baru pulang dari Paris
pun terkejut karna anak perempuannya berteriak
minta tolong dari atass
mama papa Gita pun
langsung masuk kerumah
karna Gita sedari td minta tolong"Sayanggg ada apa"ujar mama Gita(Cahya)
"Hah gak ada apa apa kok ma"sahut Gita dengan wajah polosnya yg merasa tidak bersalah padahal ia membuat papa dan mama nya hampir kena serangan jantung
"Terus kenapa minta tolong"tanya Cahya
"Ini kak Andra gak mau bangun padahal Gita udh mau terlambat sekolah"sahut Gita yg menunjuk Andra yg tidur dengan pulas
Karna merasa ada yang ribut ribut Andra pun bangun dengan nyawa yg belum berkumpul
"Ada apa sayang kok ribut ribut"tanya Andra
"Hah sayang"ucap papa/mama Gita
Andra yg tadi nyawanya berkumpul langsung tersentak mendengar suara papa dan mama Gita
"Loh Tante sama om kapan sampai?,"tanya Andra yg sengaja mengganti topik pembicaraan
"Baru aj sampai"sahut cahya
"Tadi Tante denger kamu manggil Gita sayang"tanya Cahya
"Iya ma 2 bulan yang lalu kak Andra ngajak Gita pacaran"sahut Gita dengan polos
Mama dan papa Gita langsung terkejut mendengarnya
"APAAA"jawab mama/papa Gita
"Kenapa emng salah ya?"tanya Gita
"Enggak kok sayang"sahut cahya
"Andra ikut om dan Tante kebawah yuk"ajak papa Gita (Devan)
"Iya om"sahut Andra
"Gita sayang mama papa dan kak Andra ke bawah dulu ya"ujar Cahya
"Iya ma"sahut Gita
Skipp di ruang keluarga
"Maaf Tante Andra gak bilang kalo Andra dan Gita pacaran"ujar Andra dengan rasa bersalah
Mama dan papa Gita langsung pandang pandangan
"Gak papa Andra,Tante om dan orang tua kamu memang mau menjodohkan kamu dengan Gita"sahut Devan
Kini yang tadinya Andra
dengan wajah bersalah
langsung berganti dengan
wajah sumriang"Beneran"tanya Andra
"Iya sayang"sahut cahya
"Mulai sekarang panggil papa sama Mama aj ya"ujar Cahya lg
"Iya ma"sahut Andra
"Iyanya cuma di mama doang nih"sahut Devan yg sedari td di anggap seperti tidak ada
"Iya ma pa"sahut Andra lagi
"Yaudah mandi gihh"ujar Cahya
"Iya ma"sahut Andra
Andra langsung naik ke lantai dua ke kamar Gita untuk mandi
"Sayangg,kamu udh siap mandi"tanya Andra
"Udah kak"sahut Gita yg baru keluar dari kamar mandi
"Yaudah gih siap siap kita mau jalan jalan "ujar Andra
"Emng kita mau kemana?"tanya Gita
"Kan kakak dah bilang sayang kita mau jalan jalan"sahut Andra yg sedikit sebal karena gadisnya yang sedikit Lola
"Emng kakak tadi ada ngomong gitu?"tanya Gita
"Ada sayang"sahut Andra dengan senyum terpaksa
"Ohh" jawab Gita
Skipp setelah mereka siap
"Kak"panggil Gita
"Iya sayang"sahut Andra
"Kita mau jalan jalan kemana?"tanya Gita
"Kita mau ke pulau pribadi kakak"sahut Andra
"Yeyyyy"sorak Gita dengan bahagia
"Nanti kita nginap gak kak"tanya Gita
"Iya sayang"sahut Andra
"Yeyyyy"ujar Gita yang sambil mengecup pipi Andra
Andra tersentak karna terkejut apa yang di lakukan oleh gadisnya itu
"Ini beneran kamu"tanya Andra
"Iya dong kak,kalo bukan aku siapa lagi"sahut Gita
"Hehehe gak biasanya kamu mau ngecup aku Luan biasanya kan di paksa dulu baru mau"sargah Andra
"Hmm"Gita hanya berdehem saja
.
..
.
TbcAndra
Gita
Jangan lupa vote ya