Khalisa [ HIATUS ]

Chapter 4

' Bismillahhirrohmannirrohim '

Assalamu'alaikum pembaca !!

Selamat datang di Chapter 4 😘

Welcomback dengan sasa yang plin plan akan karya nya karna para pembaca yang enggan menghargai nya ~

Berhanda😖

Plis lah sebelum baca vote dulu terus jawab salam nya seenggak nya dahlah 😳

Enjoy 💙

Heppy Reading !

Tandai typo !

.

.

.

( sepesial perjuangan nizar )

Pukul 14 : 00 qilla dan nizar baru sampai di jogja halaman rumah .

Nizar keluar duluan dari mobil meninggalkan qilla yang sedaritadi mencari topik yang berujung poligami , selain menghasilkan pertengkaran topik itu juga membuat nizar pusing .

Dalam mobil qilla kebingungan sendiri dengan sikap suami nya " aduh khalisa harus nya gak usah berlebihan jadi marah deh "

Tersadar dari semua nya qilla keluar dari mobil berlari berniat menyusul suaminya yang tengah kesal tak lupa ia mengucap salam dan menyapa terhadap pak ghani dan bi kulsum yang sedang menurunkan barang2

Sampai didepan kamar qilla masuk tentu setelah mendapat sautan dari dalam karna ia tau adab masuk kamar mau itu kamar sendiri kalau ada orang didalam nya kan gak sopan

Hal pertama yang ia lihat nizar yang tengah duduk bersandar disandaran ranjang sembari memegang mushaf berukuran sedang dan nizar membaca sembari sesekali menutup mata

Sekarang qilla tau nizar bener marah dengan pertanyaan nya karna suara lantunan ayat al-qur'an yang nizar bacakan memakai lagam berbeda dari ciri khas seorang gus nizar

Qilla duduk dihadapan nizar sambil menghayati alunan ayat suci yang mengalun indah di pendengaran nya sampai sekitar 20 menitan berlalu nizar selesai dengan muroja'ah nya mencium ujung mushaf lalu menyimpan nya kembali dirak sudut ruangan

Nizar kembali keatas kasur merhatikan istrinya yang masih diposisi semula melihat qilla yang menunduk memainkan ujung khimar nya

Nizar bergerak melepaskan chadar yang qilla pake tersenyum merasa senang melihat wajah seseorang yang ia cintai sedari ia mondok dulu , kemudian nizar melepas khimar dan ikat rambut qilla membuat mahkota indah itu bergelombang indah

Nizar berjongkok dibawah qilla memeluk erat pinggang istri nya sambil mengendus pelan perut rata istrinya

Melihat qilla yang diam nizar menghela napas pelan kemudian menaiki kasur dan mendudukan qilla dipangkuan nya dengan posisi berhadapan

" kenapa sih , Hm? " nizar mencengkram pelan dagu qilla sampai mata mereka beradu tatap cukup lama mengagumi keindahan sempurna dari pahatan fisik masing2

" khalisa mau denger tanggapan nya " qilla menyembunyikan wajah nya di ceruk leher nizar memeluk suami nya bener bener erat , nyaman , dan hangat , qilla rasanya candu dengan suami nya