three

24 14 12
                                    

Assalamu'alaikum
••••••

Udah pada follow belum? Jika belum, follow terlebih dahulu ya, hehe.

Jangan lupa meninggalkan jejak dengan vote dan komenannya.
Terimakasih.

____________________
Selamat membaca readers!
_____________________

•••••

Beberapa lama kemudian mamah dan papah Haidar pun datang kerumah mereka.
"Assalamualaikum" salam mamah dan papah Haidar.

Nadiva yang mendengar itu pun langsung membuka pintu,"wa'alaikumussalam, eh mah pah silahkan masuk" jawab Nadiva setelah membukakan pintu.

"Dimana suami kamu?" Tanya mama Haidar karena ia belum melihat batang hidung anaknya.

"Kak Haidar tadi pergi, mungkin ada urusan sama temannya mah," balas Nadiva

Mamah Haidar mendengus kesal karena kelakuan anaknya,"kamu bolehin suami kamu pergi? Emang bener bener anak kamu pah" kesal mamah Haidar

Papah Haidar melirik sinis ke arah mamah Haidar,"anak kamu juga mah."

"I-iya mah, maafin diva." Balas Nadiva

"Sudah, tidak apa-apa. Kamu ga salah ko maafin anak mamah ya" ucap mamah Haidar sambil memegang tangan Nadiva.

"Kamu betah tinggal disini?" Tanya papah Haidar

"Alhamdulillah pah, diva betah dan senang tinggal disini, apalagi ada suami Nadiva yang menjaga Nadiva." Balas Nadiva

"Tidak tahu kalau kak Haidar gimana" lanjut Nadiva dalam hati.

"Yasudah kalau begitu, mamah sama papah pulang dulu ya sayang, kalau ada apa apa bilang saja sama papah atau mamah jangan pernah sungkan" ucap papah Haidar dengan tangan yang mengelus kepala Nadiva yang tertutup jilbab

"Iya pah, mah makasih ya. Hati-hati juga dijalan" balas Nadiva, lalu mamah dan papah Haidar pun pergi menuju rumah nya.

Keesokan harinya Haidar pun pulang, dan Nadiva yang mendengar suara mobil pun langsung keluar,"Kak, kamu dari mana? Kenapa semalam tidak pulang?" Tanya Nadiva beruntun

Haidar yang malas menjawab pun langsung masuk tanpa menjawab pertanyaan Nadiva. Nadiva yang melihat itu pun tersenyum pasrah.

"Kak, makan dulu tadi diva sudah siapin dimeja makan" ucap Nadiva, Haidar pun langsung keruang makan.

"Gimana kak? Masakan diva gak enak ya?" Tanya Nadiva dengan muka yang imut yang membuat Haidar gemas.

Haidar berdehem kecil,"ehem, enak kok" balas Haidar.

Selesai makan Nadiva pun langsung memberes kan dan mencuci piring yang kotor.

Setelah Nadiva selesai mencuci piring, Nadiva pun langsung wudhu untuk melaksanakan sholat Dhuha.

Setelah selesai Nadiva pun membaca Al - Qur'an. Haidar yang melihat dan mendengar Nadiva membacakan lantunan ayat-ayat Al - Qur'an pun langsung tersenyum kecil, sangat kecil. Sehingga tidak ada yang melihat.

TAKDIR ALLAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang