BAB 19

55 11 6
                                    

HAPPY READING
💜💜💜









VOTE JUGA JANGAN LUPA
SPAM KOMEN YAA GAYS SOALNYA REAKSI KALIAN BIKIN AKU SEMANGAT UP!!!





































































Krist turun dan melihat mereka semua sedang ada di ruang tamu

"Gua mau masak, kalian mau makan apa? "

"Apa aja phi, soalnya semua masakan phi itu enak" Copter

Krist tersenyum kearah copter

"Biar aku bantu kamu masak nong" Arm berdiri dari duduknya

"Gak usah phi, aku bisa masak sendiri "

"Gpp, phi pengen bantu kamu" Arm menghampiri Krist, menariknya ke dapur

Singto yang melihat itu menatapnya sinis

"Biasa aja liatnya"

Singto menatap off sinis

Off bukannya takut dengan tatapannya Singto dia malah tersenyum

Singto berdiri, dia pergi kedapur

Dia menatap tajam mereka yang sedang bercanda di dapur

"Phi... Jangan bercanda nanti masakannya gak selesai²"

"Iya... Nong ku" Tersenyum

Saat arm mendekatkan dirinya ke krist, Singto datang dan mendorong arm

"Ikut gua! "

"Mau kemana? "

Singto menarik Krist dan naik ke lantai atas, semua memperhatikan mereka

Singto membawa Krist ke kamar dan mengunci pintunya

"Lo mau ngapain bawa gua kesini, lo gak liat gua lagi masak! " Krist sangat kesal bisa²nya Singto menyeretnya tanpa memikirkan perasaan nya

"Lo ngapain deket² sama dia! "

"Dia? Maksud lo phi arm, jangan panggil phi arm dengan kata dia! Karena phi arm lebih tua dari pada lo Singto! "

"Gua gak peduli, yang pasti lo ngapain bawa dia kesini! "

"Phi arm, senior gua dulu dan dia juga kenal deket sama ortu gua kenapa! "

"Gua gak suka lo deket² sama dia"

"Itu bukan urusan lo Singto, mau gua deket sama siapa. Dari pada lo ngurusin gua, mending lu urusin pacar lo"

Singto menatap Krist marah, tangannya terkepal erat menahan amarahnya

"Lo tau, gua orang seperti apa kan? Dan lo juga tua apa yang bisa gua lakuin sama DIA" Singto berkata dengan nada sangat rendah hingga membuat krist sedikit takut

how to love youTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang