𝔇𝔯𝔞𝔠𝔬'𝔰 𝔗𝔴𝔦𝔫 ✔️

6

✎✎✎

Burung Hantu asing itu mengetuk jendela kamar Cassy. Ia bangkit dari kasur dan membuka jendela, mengambil surat itu dan memberinya makan.

To Cassy
Malfoy Manor

Hello Cassy. Apa kabar? Aku baik" saja. Bagaimana liburanmu? Besok aku akan menonton pertandingan Quidditch, apa kau akan datang? Ku harap ya karena aku merindukanmu. Balas suratku cepat-cepat. Burung hantuku akan menunggu.

Pssst. Bahkan huruf awal nama kita sama. Kita berjodoh

Your Future
Cedric Diggory

Cassy terawa, pantas saja burung hantu ini hanya berdiam diri setelah diberi makan. Bergegas ia mengambil pena bulu, tinta serta perkamen dan mulai menulis

To Mr. Prefect

Aku baik" saja. Liburanku lumayan menyenangkan. Aku mencoba beberapa hal yang tidak kulakukan di ilvemorny dulu. Besok aku ikut father beserta Draco ke pertandingan. Fudge memintanya. Awalnya aku enggan tapi karena kau pergi dan aku baik maka aku memenuhi keinginanmu. Sampai jumpa nanti Ced.

Malfoy Princess
C.M

"Cassy ayo turun. makan malam sudah siap"

"Yes mother. Aku akan segera turun"

Ia melipat suratnya dan memberinya pada burung hantu itu.

"Semoga kau sampai dengan selamat"  kemudian burung hantu itu bergegas pergi.

Cassy turun ikut makan malam yang hanya diselingi percakapan antara Lucius dan Narcissa. Cassy masih berusah untuk mendiami Draco. Ia kemudian teringat akan mimpinya

"Mother. Apa bibi Helena pernah memberi tahumu sesuatu tentangku?" Cassy angkat suara. Draco yang mendengarnya ikut penasaran

"Seperti apa?" Narcissa menatap bingung putri sulungnya

"Mungkin sesuatu. Saat umurku 9 tahun"

Narcissa terdiam, ia memandang Lucius. Mereka saling memandang lama kemudian Lucius menggeleng pelan.

"Tidak ada syg. Ada apa? Apa sesuatu mengganggumu?"

"Yeah. Akhir-akhir ini aku sering mimpi buruk yang menyebutkan aku saat usia 9 tahun"

"Sudah. Draco besok bersiaplah fudge mengundang kita menonton Quidditch" Lucius mengubah topik pembicaraan

"Yes Father"

"Aku ikut"

"Kupikir kau tidak tertarik dengan Quidditch?" Draco

"Aku tiba-tiba tertarik. Ayolah father, aku bosan dimanor terus-terusan"

"Tak apa Lucius, bawa saja dia"

"Baiklah. Ingat kalian jangan berpisah"

"Yes father"

"Yes father"

•~•~•~•

Cassy mengenakan Dres hitam selutut. Ia turun dari tangga. Memegang tangan Lucius kemudian berapparate menuju camp pertandingan Quidditch.

Mereka tak sengaja bertemu dengan keluarga Weasley dan tentu dua lelaki malfoy ini mengolok-olok mereka.

Tak berselang lama pertandingan Quidditch dimulai. Cassy mati-matiaan menahan tawanya karena melihat Draco yang hampir saja melompati pagar pembatas saat melihat Vela. Ia kemudian membayangkan Cedric akan melakukan itu juga hatinya sedikit kesal.