Malamnya anak anak kosan mulai kembali kumpul di ruang tv kosan tercinta. Gak semuanya sih, minus tiga orang yang dirawat, Hyunjin, sama Winter.
Semenjak kejadian kemarin, Winter gak balik lagi ke kosan. Dia udah ijin mau tinggal di apart Kakaknya dulu buat nenangin diri.
"Polisi udah nyelidikin kecelakaan Seungmin," -ucap Jeno membuka sesi ghibah berkedok diskusi.
"Terus terus????"
"Mereka bilang rem mobil Seungmin blong. Tapi yang bikin anehnya tuh, itu rem kaya ada yang sengaja utak atik. Kaya ada bekas habis di potong aja gitu. Nah pertanyaannya, siapa yang berani tuh utak atik rem?"
Semua terdiam mendengar pernyataan Jeno barusan.
"Dan kenapa Seungmin targetnya? Kan secara dia anaknya diem diem bae, yakali punya musuh sih?" -Felix ikut kebingungan.
"Malahan orang yang diem diem begitu suka menghanyutkan, Lix," -sahut Jaemin disetujui yang lain.
"Jun, lu gada ngerasa aneh gitu sama sikap Seungmin akhir akhir ini?" -tanya Han ke Renjun.
"Ada, dia suka cengegesan sendirian," ucap Renjun berakhir ditoyor Lia.
"Yeuuu itu mah udah kebiasaan dia!" -saut Lia nyolot.
"Gada sih, palingan akhir akhir ini dia sibuk banget chatan sama adeknya," -Jelas Renjun.
"Baru tau gue kalo dia punya adek," -saut Karina mengingat semalem pertama kalinya ia melihat adiknya Seungmin.
"Tapi lo pada ngerasa ada yang aneh gak sih sama gelagat adeknya Seungmin pas di Rumah sakit?" -tanya Giselle memancing teman temannya.
"Aneh gimana?"
"Nih kan, akhir akhir ini Seungmin sering banget chatan sama adeknya. Jun sehari bisa diitung berapa kali?" -tanya Giselle ke Renjun.
"Gak keitung, dia kalo buka hp pasti bales chat adeknya."
Giselle menjentikkan jarinya.
"Lo pada liat gak reaksi adeknya Seungmin pas nyampe Rumah sakit?" -tanya Giselle tapi yang lain pada ngegeleng kecuali Lia sama Chenle.
"Dia ketakutan(?)" -ucap Lia ragu.
"Seratus!! Ada yang liat luka luka dipelipis sama lehernya gak?" -tanya Giselle lagi raut wajahnya excited banget.
"Gue, luka semacam sayatan di pelipis, sama luka bekas cekikan di leher, right?" Jawab Karina yang langsung dikasih jempol sama Giselle.
"Dan ada yang inget gak adeknya Seungmin datang bareng Ayahnya atau engga?" -Giselle lagi lagi nanya.
"To the point kek anjir gue greget!"
"Diem sayang," -Giselle mencubit mulut Renjun dengan Jarinya.
"Seinget gue sebelum adeknya datang, Ayahnya Seungmin ini bilang kalo anak gadisnya juga ilang, tapi 10 menit kemudian anaknya dateng sambil lari larian. Terus Ayahnya kaget liat penampilan anaknya berantakan banget," -jelas Chaeryeong mengingat ingat kejadian semalam di Rumah sakit.
"Correct! Dan kalian tau Adeknya Seungmin ini bilang apa? Dia bilang 'Ayah maafin Adek, Ayah Kak Seungmin dimana, Maafin Adek, Yah.'"
Giselle diem.
Yang lain diem.
Sekosan diem.
"Dan sampe sini ada yang bisa menyimpulkan?"-tanya Giselle.
Deg
Anak anak seketika jatuhin rahang mereka ketika sadar dengan ucapan Giselle. Mereka melotot kaget natap Giselle yang cengegesan.
KAMU SEDANG MEMBACA
kosan bawah langit ✔️
Fanfiction[COMPLATE] "INI SIAPA YANG RENDEM BAJU SEMALEMAN?! BAU BANGET ANJEEER!!" "JAN DIBUANG JI, PUNYA GUE!!" ©kartfunicorns,2022