0.6

115 5 1
                                    

Hongjoong sedang bulak balik di depan kamar pasien, yap, seonghwa tengah melahir kan di jam 02:29..ia sengaja tak membanunkan wooyoung dan jongho, ia pergi sendiri untuk mengantarkan seonghwa ke rumah sakit, setelah melewati 2 jam proses melahirkan, suara tangisan bayi yg menggelegar akhir nya terdengar, yg membuat hongjoong merasa lega dan segera menelepon juyeon.

"halo?"

'e-eoh, kak joong.. tumben pagi pagi nelpon kak?' juyeon baru saja bangun tidur.

"bisa ke rumah sakit? ponakan kamu lahir"

'kak?! bener?! jangan bercanda?'

"ngapain bercanda klo aku ga ketawa ketawa tawa?"

'jae! bangun!'

'eungh..kenapa yeon?'

'kak hwa dah lahiran'

'hah?! ayu yeon! kesanaaa~~~ aku mau lihat bayi nya~~~'

'kak joong..aku kesana'

"aku tunggu" hongjoong menutup telpon nya, menunggu kehadiran adik nya seonghwa, satu tetes air mata pun turun melewati pipi nya, ia menghapus air matanya, dan suster pun mendatangi hongjoong.

"selamat, anak tuan perempuan, anak nya telah di bawa ke ruang bayi ya tuan, anda boleh menghampiri istri tuan" ucap suster itu tersenyum.

"akh, terimakasih suster" sang suster mengangguk ramah dan pergi, lalu hongjoong menghampiri seonghwa yg tengah pingsan.

'hwa..kamu hebat'

#02:48


Drrrrtt.....Drrrttt.....

"halo?"

'kaka di kamar nomer berapa?'

"nomer 209"

'oke, ayo jae' hongjoong menutup telpon nya, dan menunggu kehadiran juyeon dan hyunjae, pasangan juyeon.

TUK TUK TUK...

"masuk yeon" pintu kamar terbuka, dan memperlihat kan hongjoong yg tengah tersenyum menyambut mereka berdua.

"selamat ya kak...berarti anak nya?" 

"tujuh" menjawab pertanyaan juyeon sembari tersenyum.

"kamu mau kayak kak hwa ga jae?" hyunjae terkejut, pasal nya hongjoong seketika menanyakan seperti itu.

"ga minat kak... jagain changmin sama chanjin aja ribet, apalagi 7 nanti kak..." hyunjae menjawab pertanyaan hongjoong dengan sangat santai, dan mereka mengobrol bersama, memakan buah pemberian juyeon.

"tadi kita liat toko buah masih buka, ya udh kita beli aja, padahal toko nya mau tutup" juyeon terkekeh pelan, hongjoong hanya tersenyum melihat kedua adik ipar nya itu, tiba tiba hp juyeon berbunyi.

"bentar ya jae, kak joong" hongjoong dan hyunjae pun mengangguk, juyeon pun pergi ke luar untuk menjawab telepon nya.

"halo kak, kenapa?"

'aku mau ke rumah, kamu di mana?'

"aku lagi di rumah sakit"

'ayah sakit?'

"ga, ayah dah ga peduliin rumah lagi, sekarang rumah nya udh di pegang aku, kak hwa lahiran kaa"

'seonghwa?!'

"ya kak..ke sini aja, kalo mau liat kak hwa"

'di mana?kaka ke sana'

"rumah sakit xxx"

'oke, kaka ke sana' telponnya di matiin, dan jam menunjukkan 03:09, juyeon pun kembali masuk ke ruang seonghwa, dan terlihat hyunjae sudah tertidur di lantai, sedangkan hongjoong berada di kamar mandi, juyeon menghampiri hyunjae dan menatap nya sementara, dan ia ikut berbaring di sebelah hyunjae, hongjoong keluar dari kamar mandi.

"kak, nanti kak jimin mau ke sini" juyeon langsung berposisi duduk dan menghadap hongjoong yg tengah menyimpan jaketnya.

"ouh, oke, kamu kalau ngantuk, tidur aja, nanti aku yg ladenin kak jimin" 

"makasih kak" hongjoong mengangguk, juyeon pun menutup mata nya dan tertidur di sebelah hyunjae, sedangkan hongjoong sedang memainkan hp nya di sofa yg berada di kamar itu, menunggu kehadiran jimin, kaka seonghwa.

Menahan rasa kantuk itu sangat susah, dan itu yg di alami hongjoong saat ini, ia menahan rasa kantuk karna dari tadi orng yg ia tunggu itu tidak datang, namun saat ia ingin memejamkan matanya, pintu kamar nya berbunyi, ada yg mengetok ngetok nya, dan hongjoong datang untuk membuka nya.

"selamat pagi" sapa hongjoong dengan senyuman cerah nya.

"ah..kau suami nya hwa ya?" tentu hongjoong mengangguk, lalu mereka pun berbicara berdua sampai...


"eungh..." hongjoong langsung menoleh ke arah suara, seonghwa baru saja membuka mata nya, lelah karna proses melahirkan yg lama.

"hwa..." hongjoong menghampiri seonghwa, mengubah posisi nya menjadi duduk.

"hai dek...dah lama ya?" seonghwa langsung membulatkan mata nya, tak bisa menahan rasa sedih nya, jimin pun langsung memeluk seonghwa yg menangis.

"kaka kemana aja?!" seru seonghwa, jimin hanya terkekeh pelan sembari menghapus air mata seonghwa.

"kaka sibuk dek, gimana? udh liat anak nya?" jimin sembari tersenyum hangat ke arah hongjoong.

"lagi ada di ruang bayi kak" jawab hongjoong dengan lembut, jimin mengangguk, tiba tiba hp jimin berdering

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"lagi ada di ruang bayi kak" jawab hongjoong dengan lembut, jimin mengangguk, tiba tiba hp jimin berdering.

"sebentar ya.." hongjoong dan seonghwa mengangguk, jimin pun mengangkat telpon nya itu.


"kaka kamu sopan banget hwa" hongjoong mengambil tisu dan mengelap nya ke dahi seonghwa yg sedikit berkeringat.

"baik di depan ipar nya doang, di belakang mah, ih! cape sama sifat nya, dia tuh kayak gitu, gara gara punya istri dari luar, kan orng luar sopan banget" sewot seonghwa ke hongjoong.

"haha..emng istri nya orng mana?"

"orng australia, rose nama nya, udh punya 3 anak sekarang, taehyung, taehyun, sama kevin" ucap seonghwa sambil mengusap keringat nya pelan.







TBC.



[✔]D.U.M.B <Joonghwa x wooho>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang