Capture (19)

703 68 2
                                    

Wuxie sebenernya mempertanyakan hal hal di kepalanya yang seharusnya tidak perlu di pikirkan, karna itu adalah hal yang sederhana tapi dengan keras kepalanya dia mempertanyakan pada paman ketiganya

" paman bagaimana bisa kau mengetahui bahwa, paman kedua memiliki tempat untuk berhenti" tanya wuxie pada wu sansxing, wu sansxing yang mendengar pertanyaan wuxie yang berada di samping nya menoleh padanya dan tersenyum lembut

Wu sansxing menggerakan tangannya dan memfokuskan senternya pada baju baju wu erbai dan bawahan mereka

" itu karna baju mereka bersih bersih dan wajah mereka bersih, apalagi kalau bukan, berhenti di suatu tempat yang cukup aman dan air yang cukup banyak, bukan kah itu sangat jelas terlihat" sahut wu sansxing sambil melihat lihat semua keadan saat ini

Wuxie yang mendengar itu pun hanya menggukan kepalanya dan memfokuskan jalan yang di laluinya

" sebentar lagi kita akan sampai" sahut pekerja

Tidak ada yang namanya mustahil, itu lah keyakinan xie yu chen yang saat ini berusaha untuk berpikir bagaimana caranya untuk mencegah zombie zombie itu masuk ke tempatnya sekarang, tidak dengan si tuan wang yang saat ini baru menyelesaikan makanannya yang dari tadi di lahapnya

" tuan Hua zombie itu semakin dekat" sahut pekerja yang memberitahukan info setelah 15 menit berlalu pada xie yuchen yang saat ini sedang memikirkan rencanya

Xie yuchen menoleh pada pekerja itu dan menganggukan kepalanya dan menyuruhnya pergi dari tempatnya, helaan nafas kasar yuchen membuat dirinya memejamkan matanya sebentar untuk mengrileks kan kepalanya

Srett suara tenda terbuka menampilkan si wang yang menatap xie yuchen bingung

" tuan Hua ada apa,kau lelah, kurang tidur ataw menahan pup" tanya wang panzi menghampiri xie yuchen dan duduk di salah satu kursi disana, xie yuchen yang mendengar wang berbicara pun membuka matanya dan menatap wang dengan alis kiri terangkat satu

" ocehan mu salah semua, aku hanya merencanakan sesuatu"

" merencanakan maksudmu" sahut wang

" saat aku menyelesaikan makanan tadi, aku melihat para pekerja sangat sibuk dengan kegiatannya, aku pikir hanya hal sederhana tapi saat pekerja itu memberitahuku bahwa, zombie zombie itu akan datang ke tempat ini dan itu lebih dari 50 zombie dan itu adalah hal yang gawat dan aku berpikir bahwa zombie itu lebih dari seratus" jelas xie yuchen

" tunggu maksudmu zombie yang ada di dalam tempat ini berkumpul dan sebentar lagi mereka akan datang ke arah kita dan itu berjumblah banyak" tanya wang pada xie yucen untuk memastikan bahwa di dengarnya itu benar

" yaa"

"siallll baru juga sampai di tempat ini masalah lain datang, tempat ini penuh dengan gua kemungkinan semua zombie akan keluar dari seluruh gua yang ada disini" wang

Wang dan yuchen memikirkan rencana mereka sedang kan para rombongan tuan kedua baru sampai di tempat tuan kedua dan di sambut dengan pekerja yang ada disana

" tuan kedua,tuan ketiga syukurlah kalian tidak papa" ujar pekerja

" heem apakah semua baik" tanya wu erbai

"baik tapi hanya sedikit ada masalah tuan kedua" raut khawatir pekerja itu terlihat jelas oleh semua orang

" maksudmu apa" tanya wu erbai

" mari saya tunjukan tuan kedua" pekerja itu pergi setelah berbicara seperti itu dan meninggalkan semua orang yang masih panasaran akan masalah yang terjadi

Tuan kedua memerintahkan semua perkerja untuk beristirahat dan berbicara pada wu sansxing

" sansxing kalian lebih baik untuk makan terlebih dahulu dan tempatnya ada di tenda kuningitu semua makanan ada disana" suruh wu erbai dan di angguki oleh wu sansxing dan semua orang pun pergi di hadapan tuan kedua

Tuan kedua berjalan dengan cepat pada pekerja yang sibuk dengan komputernya

" ada apa" tanya wu erbai

" tuan kedua lihat monitor ini zombie zombie itu datang ke arah kita, yang kita tau saat ini 50 lebih terdeteksi oleh kita, dan itu dekat dengan tempat kita" jelas pekerja itu

" sialan bagaimana bisa. suruh pekerja lainnya untuk berkumpul termasuk yang di tugaskan untuk pencarian tempat ini" titah tuan kedua dan di angguki oleh pekerja itu

Di tempat xie dan wang

"aku mendengar sesuatu" celetuk xie yuchen yang mengngagetkan wang yang saat itu sedang melamun untuk memikirkan hal lain

" mendengar apa" tanya wang

" suara itu tidak ada lagi"

" maksud mu apa sih aneh aku jelas tidak mendengar apa apa" kesal wang

Sret suara tenda terbuka menampilkan kacamata hitam yang menatap mereka kaget walaupun tidak terlihat oleh mereka

"buta" sahut xie dan wang bersamaan

" ouhhhh tuan xie, wang aku pikir tidak ada siapa siapa disini"

" bagaimana bisa kau disini" tanya xie yucen sambil menghampiri kacamata hitam

" panjang ceritanya intinya aku tuan ketiga,zhang dan wuxie saat ini berada disini dengan selamat sentosa"

Xie yuchen dan wang yang mendengar nama wuxie di sebut langsung pergi dari kaca mata hitam dan mengabaikan panggilan darinya

" eh ehe tuan xie, wang panzi" teriak kacamata

xie yuchen dan wang berlari tergesa gesa, mereka hanya melihat tuan kedua yang sedang fokus dengan para pekerja yang saat ini berkumpul di sana, mereka menghampiri tuan kedua dan menanyakan tentang kebaradan wuxie 

" tuan kedua" panggil xie yuchen 

tuan kedua yang mendengar panggilan seseorang pun segera membalikan badanya dan menatap objek yang saat ini menghampiri dirinya

" xiao Hua wang pangzu syukurlah kalian baik baik saja" tuan kedua tersenyum bangga pada mereka dan menepuk bahu xie yuchen dan wang dengan pelan

" syukurlah anda juga baik baik saja, aku dengar wuxie sudah kembali dengan tua ketiga dimana mereka aku tak melihatnya" sahut xie yuchen sambil menoleh ke kanan dan ke kiri untuk  melihat objek yang dicarinya

" mereka sedang makan kalian bisa menemuinya" titah tuan kedua

" hayahhhh tuan kedua aku pikir wuxie belum ketemu, tadi aku memikirkan bagaimana aku harus menyampaikan bahwa kita tidak bisa menemukan wuxie untuk berbicara padamu aku tidak enak sekali" tak enak wang panzi pada tuan kedua

" tidak perlu tidak enak, kalian sudah berusaha terimakasih" senyum tuan kedua

" kalau begitu aku akan bertemu wuxie" wang berlari setelah mengatakan hal itu dia sebenarnya ingin langsung melihaat wuxie tapi dia tahan hanya karna tidak ingin bertindak tidak sopan pada tuan kedua dan berbasa basi bahwa dia tidak enak hati padanya

xie yuchen dan tuan kedua yang melihat wang berlari pun hanya melongo tak percaya, mereka berpikir apa yang merasuki si wang gendut tiba tiba berlari seperti itu bak di kejar setan

" tuan kedua kalau begitu aku pergi dulu" xie yuchen pergi dari hadapan tuan kedua untuk menuju tenda makanan di depan mereka 

okeh sebenarnya aku mau up 2 capture sayang nya draf aku gak sengaja ke hapus dan al hasil capture wuxie dan xiaoge kiss ilang, mau nangis tapi gk keluar airmata, sudahlah aku hanya bisa mengetik ulang lagi selamat membaca bay bay kalau gk ada pro...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

okeh sebenarnya aku mau up 2 capture sayang nya draf aku gak sengaja ke hapus dan al hasil capture wuxie dan xiaoge kiss ilang, mau nangis tapi gk keluar airmata, sudahlah aku hanya bisa mengetik ulang lagi selamat membaca bay bay kalau gk ada problem besok aku up lagi (◍•ᴗ•◍)❤

HERO  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang