Kisah singkat Taehoon bersama para semenya.
Dilarang copas karya ini. Book ini memuat konten 18+, 21+, NC. Harap membaca dengan bijak. Tidak ada sangkut pautnya dengan How To Fight. Gue cuma minjam karakter dari Park Taejoon.
#1 in Sungjoon - 16.12...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Gue gak nyangka ada yang request Haesu x Taehoon. Btw reader ada yg gak tahu rupa main character-nya chap ini?
Jangan jadi silent reader. Kalau nggak mau gue telantarin ini book. Hargailah:( gue ngerasa insecure sama author lain kalau kalian pasif.
XI_JacketG I hope you like it. Maaf jika mengecewakan. Happy reading.
🔞MABAR🔞
Yoo Hobin berhasil menuntaskan misinya dalam menguak misteri kematian Cha Hojun di akademi swasta. Dia juga mendapat beberapa teman yang menarik, salah satunya Seo Haesu. Pemuda tampan nan liar yang terobsesi dengan makanan. Namun memiliki kisah kelam yang dipendam seorang diri.
Hobin peduli. Makanya ia memberitahu rencananya setelah masuk ke akademi swasta tersebut. Dia juga mengutarakan bahwa dirinya mengincar Lee Jinho yang ternyata berkaitan dengan akademi itu.
Mengumpulkan remaja-remaja nakal dan mendidiknya dengan keras. Mereka dipersiapkan untuk dijual kepada seseorang yang memiliki bisnis di dunia hitam. Hobin tak ingin temannya diperjual belikan oleh kepala akademi. Maka dari itu ia berusaha melepaskan diri bersama empat temannya yang selalu baik padanya.
Ketiga temannya memutuskan untuk kembali ke rumah, merenungkan kejadian yang baru saja terjadi sebelum membuka lembar baru. Sementara Seo Haesu memilih bergabung dengan Yoo Hobin Company. Awalnya dia menolak dengan alasan ia belum mempercayai pemuda itu.
Namun Seorang Haesu mengancam, membuat Hobin mendengus dan membawanya ke markasnya. Di sinilah mereka sekarang, di depan kantor Yoo Hobin Company, tempat beberapa NewTuber terkenal bernaung.
"Gue harap lo nggak kaget," ujar Hobin pada Haesu yang mengedarkan pandangan ke segala penjuru. Mengamati halaman kantor yang dihiasi alat-alat latihan.
"Ini..."
"Jangan kaget, halaman ini dibuat jadi lahan latihan oleh Seong Taehoon. Mungkin sekarang ia berada di dalam." Hobin menyela. Dia tahu apa yang ingin ditanyakan oleh pemuda itu.
Haesu mengangguk paham. Dia agak penasaran kepada sosok yang bernama Seong Taehoon. Karena pemuda berwarna rambut senada dengannya terus menceritakannya, seolah tiada cerita lain yang bisa dibicarakan
"Selamat datang di Yoo Hobin Company!" ucap Hobin sembari membuka pintu.
Ddar!
"Welcome back, Hobin!"
Semua teman-teman menyambut kepulangannya. Hobin tersenyum kemudian merangkul Jjiksae yang mendekat kepadanya. "Gue kangen lo semua!" katanya.
