Naruto Punya Masashi Khisimoto..
Saya hanya pinjem karakternya saja.Happy Reading Minna-San
------------------------------------------------------Pandangan Naruto Mulai.
Aku Naruto anak yang tidak pernah diangap oleh keluarganya sendiri, anak yang selalu dicampakan oleh semua orang dan anak yang tidak akan pernah dilihat oleh mata mereka semuanya.
Aku selalu saja ditatap seperti orang asing, aku selalu saja mendapatkan pelecehan, mendapatkan makian, mendapatkan kekerasan dan juga pelampian dari mereka kepada diriku.
Mereka yang sedang memiliki hati egois, marah dan yang lainnya selalu melampiaskannya emosi mereka kepada diriku dengan cara, kekerasan, pelecehan sexsual dll. Setelah selesai melakukan pelampian mereka, mereka semua menghilang bagaikan debu yang berterbangan.
Suatu hari aku berlarian ditengah kerumunan orang banyak, waktu itu aku tidak sengaja menabrak sebuah gerobak sayuran dan berakhir aku di kejar-kejar oleh mereka semua. Memang hal yang biasa bagiku untuk hal seperti ini, karena mereka sering mengejarku walaupun aku tidak memiliki salah apapun.
Apa salahnya? Aku hanya menbabrak gerobak sayur saja.
"Pergi!! Kenapa kalian mengejarku!! Aku kan tidak sengaja menabrak pedagang itu!!!" Teriak diriku kepada mereka
"Ahh!!! Tidak peduli! Kau sudah membuat kerusuhan!!" Kata salah satu warga yang mengejar diriku
Aku menatap lurus kedepan hatiku bergeming ketakutan, 'siall kenapa harus jalan buntu!!' Batin ku ketakutan
Ketika akh berhenti didepan jalan buntu itu, mereka mendatangiku dengan seringkai jahat mereka. Lalu mereka melakukan kekerasan dan pelecehan sexsual kepada diriku.
Aku sudah sering berteriak meminta pertolongan tetapi tidak ada yang pernah mendengarkan diriku, bahkan anbu hokage sekalipun.
Anbu dibawah pimpinan hokage...aku sudah sering merasakan chakra mereka disekitarku, tetapi aku tidak peduli kepada anbu itu dan acuh, aku berharap bahwa anbu itu akan membantuku ketika aku kesulita. Dan ternyata..tidak, anbu itu tidak pernah membantuku ketika aku dalam masalah, mereka hanya akan memperhatikan dirku yang diseperti ini.
Memang yang selalu melakukan hal seperti itu biasanya 1 ataupun 2 orang, tetapi hari ini mereka ada banyak, walau yang mengejarku hanya ada 3-4 tetapi kali ini lebih.
Aku tidak bisa melakukan apapun aku hanya bisa menangis dan kesakitan dibawah cengkraman para warga itu. Siall aku menangis dan kesakitan aku tidak boleh menangis atau kesakitan, karena jika aku seperti itu mereka akan semakin liar.
Tapi yang kulakukan hanyalah kegagalan, aku tidak menahan kesakitan ini dan juga air mataku. Dan yah..Mereka semakin liar dalam melakukan hal sama seperti itu.
Tetapi..
Sreett
Ctangk
Aku mendengarkan suara tali yang terputus, sejak hari itu aku tidak pernah merasakan kesakitan lagi, sejak saat itu aku tidak pernah menangis lagi..hanya pandagan kosong yang kuberikan kepada meraka, dan hanya diam yang bisa kulakukan jika meraka sudah melakukan hal seperti itu.
Saat mereka akan melakukan aksinya lagi..Sebuah kunai datang dari arah belakang meraka, lalu meraka menoleh keasal datangnya kunai tersebut.
'Seorang..wanita..?' Batinku menatap kosong kearah dirinya
Dia mendekati dirku dengan Wajah yang datar dan dingin, kemudian berhenti diarah kunai yang tertancap ditanah oleh kunai.
"Apa..yang..kalian lakukan?" Tanya wanita itu kepada para warga itu, meraka tidak menjawab
"Kenapa? Kalian..lakukan hal menjijikan tetsebut kepada anak kecil"
Mereka tidak menjawab lagi, kemudian Wanita itu mengarahkan tanganya kearah jalan yang dia lewati tadi.
"Pergi"
"Kalian dengar? Pergi!!!" Teriak wanita tersebut
Kemudian mereka lari terbirit-birit, wanita itu mendekati diriku, aku memasang sikap sigap walaupun tubuhku masih sakit, tetapi gagal ketika tubuhku ambruk ketanah.
Penglihatanku mulai kabur dan kemudian aku kehilangan kesadaranku.
Aku membuka mataku, dan yang kulihat bukanlah Rumah sakit ataupun kamar yang selalu kutemui, tetapi kamar seorang perempuan berwarna merah dan hitan.
Aku memperhatikan sekeliling dan aku terkejut karena melihat seorang wanita yang menatapku dengan datar dan dingin.
Aku memberanikan diriku untuk bertanya kepada dirinya. "Di dimana aku?"
"Rumahku" Wanita itu singkat
Hening..
Setelah percakapan singkat kami selesai wanita itu berdiri dan berjalan kearah pintu, tapi aku menyelahya dengab pertanyaan konyolku.
"E etto..s siapa namamu?"
Dia terdiam sejenak kemudian berbalik dan menatap diriku dengan datar tetapi wajahnya kembali netral dan tersenyum sangat manis membuat jantungku berdekub dengan cepat.
"Hm! Yuna! Otustuki Yuna...hehe" ucap wanita itu atau juga yuna
"Ah! Terimakasih karena telah membantuku yuna-san!"
"Tentu! Sudah kewajiban diriku untuk menolong dirimu" ucapnya tersenyum lembut dan pergi dari sana
Aku menatap kepergian dirinya, hatiku menghangat karena dirinya entah apa yang terjadi tetapi dia bisa membuatku merasakan kasih sayang walaupun sesuatu sudah terputus dari diriku.
Dan aku merasa pernah bertemu dengannya didunia lain...entah dimana itu aku juga tidak tau.
Pandangan Naruto Selesai.
Tbc..
Hallo!! Kembali lagi sama aku si author pemalas dan selalu kena yang namanya writhe block!!
Alur tali yang putus itu kuambil dari Anime 'Kimetsu No Yaiba'. Pokonya ada dan aku lupa itu di episode berapa hehe.
Untuk episode selanjutnya...'Akademi Ninja', yosh! Papayyyy!!!
Ja-ne Minna-San!!
🍂Pojok Kata-kata🍂
"Akan ada saatnya sesuatu dari dirimu akan terputus."
"Akan ada saatnya kamu tidak merasakan lagi, kesakitan, kesedihan, kepedihan, penderitaan dll."
Yang tau kata-kata yang kedua silahkan komen ya..
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto [Remake] [Revisi]
Random"Jika kamu menunggu menyerah! Maka kamu akan menungguku selamanya!!" "Aku bukanlah sampah, atau produk yang gagal!! Aku Uzumaki Naruto!!!" "Akan kuubah takdirku ini dengan tanganku sendiri!" "Akan kubuat mereka menyesal dimasa yang akan datang nanti...