"Naruto ini saatnya makan-"
"Ehh? Kamu mau kemana?"
"Aku ingin pulang kerumah, aku bosan berada di rumah sakit terus" naruto mengemasi baju-bajunya dan juga mengambil ramen yang ada dilaci
"Tapi kamu belum sembuh...dan juga-"
"Tak apa kok...aku juga berpikir untuk pergi dari desa setelah aku pulang kerumah shisui" naruto berjalan keluar
Yuna menaroh makanan rumah sehat dan mengikuti naruto dari belakang, naruto melirik kearahnya dan mengisyaratkan untuk pindah kesampingnya.
Diperjalanan mereka hanya ada keheningan tidak ada pembimbaraan satu sama lainnya selalin suara langkah kaki yang menuju kediaman Uciha Shisui.
NaruYuna bertemu dengan tim minato yakni kakashi, Rin, dan Obito. Yuna menyapa mereka dengan senyumannya dan berbincang-bincang kecil, yuna menatap kakashi dan tersenyum ramah, naruto memperhatikan yuna.
Dia cemburu.
Setelah perbincangan mereka selesai KakaObiRin pergi, NaruYuna juga ikut pergi dan berjalan kembali. Yuna berada dibelakang naruto dan tumben sekali dia tidak memberi kode kepadanya untuk dekat dengan dirinya.
Setelah sampai dikediaman Uciha Shisui, naruto dan yuna segera pergi kedalam rumah itu. Naruto mengemasi barang-barangnya kedalam laci shisui dia melihat sesuatu sebuah kotak, kotak yang tidak pernah dia lihat sebelumnya.
Naruto ingin mengambil kotak tersebut ketika mendengar sebuah suara perut dari belakang. Naruto melihat yuna wajahnya memerah karena malu, dia mengurungkan niatnya untuk pergi kedapur dan memasak sesuatu untung saja naruto membawa udon yang ada dirumah sakit tadi jadi dia tidak usah untuk membeli kembali.
Naruto merebus air, setelah airnya matang dia menuangkan kedalam bungkus udon naruto dan yuna menunggu selama tiga menit setelah matang mereka menyantapnya bersama.
"Aku minta maaf tidak memasak apapun untukmu, aku hanya bisa masak ini"
Yuna menatapnya dia menelan mie yang ada dimulutnya. "Tak apa kok! Aku tau dari dulu kau juga sangat menyukai ramen ahaha"
Naruto tersenyum. Yuna ikut tersenyum mereka melanjutkan kembali makan mereka.
Malam hari tiba dikonoha kicauan burung telah menghilang dan digantikam oleh siulan dari burung hantu. Naruto berada diteras rumah shisui. Berbaring menatap langit yang indah.
'Ne shishui-san....bagaimana kabarmu disana? Baik-baik saja bukan? Tenang saja....hari ini identitasku sudah diketahui! Aku adalah Uciha Otsutuski Naruto ttebayo~' batin naruto
'Dan tentang Itachi-Neesan (kakak perempuan) tenang saja dia baik-baik saja kok"
Sebuah bintang menyala terang seperti dia mengerti akan perkataan yang naruto katakan, tetapi bintang itu redup kembali naruto seakan mengerti bahwa bintang itu adalah shisui dan shisui sedang sedih.
'Kau? Sedih kenapa shisui-san?' Batin naruto heran dia kemudian tersenyum tipis 'hei! Tenang saja! Taliku pasti akan kembali lagi kok....shiro dan yuu sudah membuktikannya! Jika itu tidak bisa maka....maka itu sudah menjadi takdirku! Tenang saja...aku baik-baik saja disini...' Naruto duduk
'Hei kyubi apakah tidak keberatan jika aku memindahkanmu kedalam tubuh menma?' Tanya naruto pada kyubi yang sedang tertidur
'Aku keberatan!'
'Ah?'
'Aku tidak ingin berada didalam dirinya! Itu pasti akan sangat menyebalkan!! Ditambah! Aku benci sekali pada Namikaze!!! Kekuatan ku saja ada pada dirinya itu sudah membuatku muak! Apalagi berada didalam dirinya!!'
KAMU SEDANG MEMBACA
Naruto [Remake] [Revisi]
Acak"Jika kamu menunggu menyerah! Maka kamu akan menungguku selamanya!!" "Aku bukanlah sampah, atau produk yang gagal!! Aku Uzumaki Naruto!!!" "Akan kuubah takdirku ini dengan tanganku sendiri!" "Akan kubuat mereka menyesal dimasa yang akan datang nanti...