*PLAK* suara tamparan keras terdengar
" ampun mahh..udahh..badan aku sakit " rintih seorang anak yang sedari tadi memohon agar mama nya berhenti menghukumnya
Tapi wanita itu seakan menulikan telinganya,dia terus melanjutkan kegiatannya yaitu memberikan sebuah sabetan dengan sebuah gesper pada tubuh anaknya sendiri
" ini semua salah kamu christy " bentak wanita itu
Keadaan christy sudah sangat memprihatinkan,tubuhnya sudah banyak luka dan wajahnya sudah sangat merah karena tangisan dan tamparan itu.
Tiba-tiba datanglah seorang pria muda dengan pakaian rapi
" permisi nyonya,saya ingin memberi tahu bahwa klien sudah menunggu kita " ucap pria tersebut,mendengar itu dia pun menghentikan aksinya
Wanita itu pun membuang nafas kasar
" baik,tolong urus dia sepeti biasanya " ucapnya sambil berjalan keluar
" oh iyah..selalu saya ingatkan,jangan sampai lukisan indah yang sudah saya buat terlihat orang lain " ucapnya sebelum keluar
" baik nyonya " jawab pria itu
*HIKSS...HIKS...HIKSS..* suara tangis kesakitan dari anak perempuan itu
" mau sampai kapan mah " ucapnya dengan nada bergetar
--
Pagi ini christy sudah siap untuk berangkat sekolah,dia berdiri didepan kaca untuk memastikan jika penampilannya sudah sesuai dengan keinginannya
Baju dan rok panjang sudah melekat ditubuhnya,wajahnya pun sudah terpoles dengan make up yang tebal agar menutupi lukisan mama nya
" lo pasti bisa..semangat christy " ucapnya didepan kaca dengan memberikan senyuman terbaiknya
Christy berjalan menuruni tangga dan dia melihat dimeja makan sudah ada 2 orang wanita yang sedang menikmati sarapannya
" pagi ka chika " sapa christy sembari mengecup pipi kanan kakanya itu,
" pagi dek " balas chika dengan tersenyum
" pagi mah.." ucap christy dengan sedikit ragu, " pagi sayang.." balas mamanya dengan tersenyum
Setelah itu mereka melanjutkan sarapan tanpa ada obrolan
" chika hari ini kamu harus terapi yah" ucap mama memecahkan keheningan, mendengar itu chika tersenyum kecut
" kita gausah terapi lagi mah,percuma..kaki aku juga ga bakal sembuh " jawab chika dengan malas,
" kamu harus terapi sayang...kamu harus sembuh,kalo kamu kaya gini terus gimana nasib karir kamu sayang " ucap mamanya membujuk
Christy melihat jam ditangannya yang sudah menunjukkan pukul setengah 7 dan dia harus berangkat kesekolah,christy pun berdiri dari tempat duduknya dan menghampiri chika
" ka chika harus terapi yah..aku yakin kakak pasti sembuh " bisik christy pada christy,
" tapi dek.."
" mah..ka chika aku berangkat yah " ucap christy yang sudah berjalan keluar
" kalo kachika ga sembuh rasa penyesalan itu akan terus menghantui aku " ucap christy dalam hati
Christy pun langsung membuka pintu mobilnya dan pergi kesekolah
Sampailah christy disekolahnya dia pun langsung memarkirkan mobil mewahnya yang sudah tersedia khusus untuknya
Sebelum turun dia melihat lahan parkir disebelahnya,dimana itu adalah lahan parkir khusus untuk kakaknya. Tetapi lahan itu sengaja dikosongkan setelah kejadian setahun yang lalu
KAMU SEDANG MEMBACA
DIFFERENT
Randomketika seorang anak perempuan dinyatakan tidak bisa lagi berjalan adalah musibah yang harus diterima oleh seorang dancer bernama Chika Parvaiz tetapi disisi lain ada anak perempuan yang harus menerima hukuman yang tidak seharusnya dia dapatkan:( Sta...