(End) Pasangan kecil di 60 kompleks

111-120

Novel Pinellia

Bab 111 Bergabung dengan Tim Zhang Xiumei pergi mencuci piring setelah makan malam, sementara Ji Mingjun...

matikan lampu kecil sedang besar

Bab sebelumnya: Bab 110 Setelah Nyonya Wang, seorang mahasiswa pekerja-petani-tentara, pergi, delapan belas bangunan...

Bab selanjutnya: Bab 112 Bersiap-siap dan kembali ke rumah pada malam hari, Lin Jing menyebutkannya kepada ibunya ...

    Setelah makan malam, Zhang Xiumei pergi mencuci piring, sementara Ji Mingjun pergi ke kamar mandi untuk menuangkan air mandi ke Lin Jing.

    Memasuki bulan ketujuh, perut Lin Jing semakin membesar seperti ditiup angin, meski tidak sulit untuk bergerak, namun memang sulit untuk melakukan banyak hal.

    Jadi sekarang Lin Jing tidak melakukan apa pun di rumah, bahkan jika dia haus di malam hari dan ingin minum air, Ji Mingjun bangun ketika dia bergerak, dan kemudian dia hanya berbaring di tempat tidur dan menunggu dia memberi makan air ke mulutnya.

    Tentu saja, Lin Jing tidak terlalu malas. Ji Mingjun hanya memberinya air sekali. Saat itu, airnya agak panas. Dia bilang dingin. Mengantuk. Ketika dia tidak begitu mengantuk, dia masih rela melakukannya sendiri.

    Itu juga setelah waktu itu Ji Mingjun sengaja menuangkan sepanci air panas untuk mengeringkan setelah makan malam, lagipula sekarang cuacanya panas, dan lebih nyaman minum air dingin di malam hari.

    Setelah Ji Mingjun mencampur air, Lin Jing mengepak pakaiannya dan pergi mandi.

    Lin Jing mandi cepat di musim panas, satu karena tubuhnya tidak kotor setelah dicuci setiap hari, dan yang lainnya karena pintu dan jendela di kamar mandi ditutup di musim panas dan mudah pengap, dan bak mandinya mengepul panas, sehingga mudah berkeringat setelah berada di dalamnya dalam waktu lama. Jika Anda berkeringat lagi setelah mandi, mandi akan sia-sia, lebih baik keluar lebih awal dan meniup kipas angin listrik.

    Kipas angin listrik dibeli oleh Ji Mingjun dari agen pemasok dan pemasaran setelah menjadi panas bulan ini, untuk itu dia juga memasang kembali listrik di rumah dan memasang soket di ruang tamu dan dua kamar tidur.

    Tapi Zhang Xiumei takut dingin, jadi dia selalu menggunakan kipas cattail di malam hari, dan Lin Jing dan Ji Mingjun kebanyakan menggunakan kipas listrik.

    Kipas angin elektrik merk Seagull modelnya bisa ditaruh di atas bangku, kelihatannya tidak terlalu besar, tapi karena terbuat dari besi, sebenarnya sangat berat, beratnya sekitar sepuluh kati.

    Kipas angin elektrik memiliki dua kecepatan angin, besar dan kecil, dan angin kecil cukup kencang, bertiup dari dinding ke meja makan. Namun, Lin Jing merasa panas setelah mandi, jadi dia menarik bangku dan duduk di depan kipas angin setelah mandi.

    Menekan persneling, bilah kipas berputar, dan sedikit angin hangat bertiup ke arah wajahnya, membuat baju tidur Lin Jing menonjol.

    Ji Mingjun pergi ke kamar mandi untuk mandi, dan Zhang Xiumei sedang mengepak barang-barang di kamar, ketika dia mendengar suara bilah kipas berputar ke luar, dia keluar dan bergumam: "Mengapa kamu begitu tidak patuh, Nak? Kamu hanya nyalakan kipas angin listrik saat tidak ada yang melihat Tiupan."

    "Aku mengendarai angin kecil," kata Lin Jing buru-buru.

    "Angin bahkan di warung kecil!" Melihat Lin Jing duduk diam, wajah Zhang Xiumei menjadi gelap dan berkata, "Cepat dan duduk, dan mari kita lihat apa yang kamu lakukan ketika kamu masuk angin!"