1. pernikahan

301 35 0
                                    

Happy reading semua nya.......





Jangan lupa di tandai dulu sebelum baca 👍



Mau ngucapin makasih sama yang udah mau baca dan vote juga 🙏🙏





*********






 

                         ~~♥╣╠♥~~






Di sebuah gedung mewah dengan nuansa putih dan silver terpasang banyak sekali rangkaian bunga juga balon pesta. Semua tersusun secara sistematis dan sangat rapih. Mulai dari pintu masuk para tamu yang di beri red carpet sebagai alas berjalan nya menuju ruang utama, tersusun nya meja-meja bundar yang di hiasi bunga silver dan lilin sebagai pemanis untuk para tamu,lalu tak lupa hidangan yang tersaji mewah menambah kesempurnaan dalam serangkaian atas acara sakral pernikahan yang terselenggara hari ini.




Sebuah panggung di tengah ruangan di jadikan altar yang di hias dengan begitu mewah. Kini semua pasang mata berhasil berfokus pada titik yang satu saat sang mempelai pria tengah berdiri di depan altar menanti mempelai wanita nya yang akan segera datang bersama sang ayahanda.




Sejujurnya hati nya masih bertanya begitu banyak tentang keyakinan akan ikatan yang akan terjalin beberapa menit lagi! begitu gugup saat semua mata benar-benar hanya memfokuskan perhatian pada dirinya,namun sebisa mungkin ia abaikan dan berlaga bahwa ia adalah manusia paling yakin akan bahagia nya hari ini.




Puji-pujian semua orang terus terlontar pada realisasi ciptaan tuhan akan kedua insan adam dan hawa yang kini tengah berdiri saling berhadapan. Keduanya mencoba untuk saling menatap satu sama lain, untuk pengalihan rasa takut dari apa yang akan mereka lakukan. Kedua nya kembali meyakinkan setiap keraguan yang masih kerap sekali muncul di depan mata dengan mengerahkan genggaman. Sampai tangan yang tergenggam erat itu akhirnya siap untuk mengucap janji setia sehidup semati di hadapan yang maha kuasa dan banyaknya saksi. Mereka harus bisa!mau tak mau keduanya harus siap!Karna ini adalah nyata dari apa yang telah mereka sepakati.












"Alaska Arydiya Margenta apakah anda bersedia menerima Akasha Sabina Rafansyah sebagai istri sah anda?" Sang rohib menuntun kedua insan tersebut pada janji yang harus mereka lakukan




"Saya Alaska Arydiya Margenta bersedia menerima Akasha Sabina Rafansyah sebagai istri sah saya!,saya berjanji akan selalu menjaga dan melindungi mu dari apapun,akan setia dalam keadaan sedih dan bahagia,menjadi tempat bersandar dan berkeluh kesah nya dirimu pada dunia hingga maut memisahkan!".
Kalian harus tau bagaimana susah payahnya  Aska mengatakan semua itu yang mana seharusnya bisa terasa sudah di ujung kerongkongan. Bahkan pelipis pria dengan jas putih formal nya itu kini sudah di banjiri dengan keringat yang turun sebesar biji jagung.










"Akasha Sabina Rafansyah apakah anda bersedia menerima Alaska Arydiya Margenta sebagai suami sah anda?" Sang rohib kembali berkata menuntun keduanya pada janji yang sakral.




"Saya Akasha Sabina Rafansyah bersedia menerima Alaska Arydiya Margenta sebagai suami sah saya!,saya berjanji akan selalu ada di saat senang maupun susah, menjadi istri yang taat pada suami ,saling menjaga dan melindungi satu sama lain dalam kehidupan nanti hingga maut memisahkan!". Tak jauh berbeda keadaan keduanya,baik hati maupun pikiran Asha dengan Aska, keduanya sama-sama merasakan gugup tak karuan.







Sarung tangan berjaring yang membungkus tangan indah Asha saat ini mengeluarkan cairan basah pada telapak nya,suhu ruangan mendadak terasa semakin di bawah minus membuat ia pusing akan reaksi tubuh nya setelah mengucap janji tersebut.





Rumor's [Heerina]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang