"younghoon, i nginep di tempat you boleh?" younghoon yang baru saja turun dari motornya mengerutkan kening nya saat san tiba tiba menelepon dirinya meminta izin untuk menginap.
"ya bisa sih, emang kenapa lo? ngga dapet tempat tinggal?" tanya younghoon sambil mencabut kunci motor nya tak lupa ia menutup gerbang rumah nya dan membawa helm nya naik tangga mengingat pintu utama rumahnya ada di lantai dua.
"mom sama daddy tiba tiba pergi jadi i sama hoho kekunci diluar. Terus i ingat kalau you tinggal sendiri jadi i pikir mau nginep semalem di rumah you atau kalau my parents pulang before larut i ngga jadi nginep" ujar san kepada younghoon dengan bahasa gado gado.
younghoon tertawa pelan. "boleh if you don't mind kalau ada hongjoong sama ningning karena mereka nginep disini untuk sementara waktu"
"don't worry, i bisa tidur dimana saja. Hoho juga bisa tidur di karpet. Okay i otw rumah you ya. Kirim alamatnya i bawa makanan" younghoon berdehem kemudian mematikan ponsel nya. ia berjalan memasuki rumah yang memang tidak dikunci karena ada dua adik tirinya yang memang tinggal disini untuk sementara waktu.
"kakak, udah pulang?" younghoon yang biasanya selalu disambut dengan kesunyian sekarang dia disambut dengan seorang gadis yang rambutnya dikuncir asal asalan, masih memakai piyama hello kitty karena sepertinya baru bangun padahal ini jam tiga sore.
"udah. Hongjoong mana?" tanya younghoon kepada ningning yang masih berbaring di karpet sambil menonton drama korea.
"lagi tidur belum bangun" jawab ningning. younghoon menganggukan kepalanya karena ia tahu betul hongjoong keluar malam untuk berburu mangsa nya dan pulang saat fajar sudah terlihat.
"mandi dulu sana. Ganti baju yang bener. Jangan kebuka gitu. San sama jongho mau nginep disini" ningning menurut paham betul seberapa posesif kakak tirinya mengenai pakaian yang selalu dia pakai.
berbeda dengan hongjoong yang tipikal 'pakai apa aja abangmu bisa berantem'
kalau younghoon bakal berpendapat 'jangan pakai itu. Kita ngga tau seberapa bejat otak laki laki diluaran sana. Walau kamu punya dua abang yang bisa berantem, tapi kamu juga harus punya etika berpakaian'
dan ningning hanya iya iya saja. Kalaupun dia terpaksa memakai pakaian terbuka, dia akan diikuti oleh salah satu abangnya. biasanya hongjoong akan berjaga jaga dari jauh dan younghoon menyadap cctv setempat agar ningning tetap aman.
nasib jadi anak bontot satu satunya perempuan pula.
"san bawa makan. Kita ngga usah beli. Kamu mandi dulu nanti bilangin hongjoong suruh ke kamar kakak" ningning menganggukan kepalanya. ia menutup toples berisi kacang telur milik younghoon kemudian bangkit ke kamar nya untuk mandi sambil sesekali berteriak menyanyikan lirik lagu.
younghoon hanya bisa menggelengkan kepalanya melihat kelakuan adik bungsu nya
Hal yang pertama kali younghoon lakukan saat dia masuk ke dalam kamar yaitu menyalakan pendingin ruangan yang sudah ia pesan khusus hingga suhunya bisa mencapai minus dan ajaibnya younghoon tidak kedinginan!
ia melepas seragam sekolahnya, membiarkan tubuh kurus nya terekspos bebas di depan cermin.
younghoon menatap datar pantulan tubuhnya yang sekarang mulus tanpa luka, ucapkan terima kasih kepada aunty mina yang berhasil melakukan transplantasi sehingga hanya meninggalkan beberapa bekas samar yang memang tidak begitu kelihatan.
"ya?" ujarnya menjawab telepon otomatis yang tersambung ke komputer di kamar nya.
"gimana sekolah? Sudah bisa beradaptasi?" younghoon mendengus mendengar suara sang papa dari sambungan telepon
KAMU SEDANG MEMBACA
KINGDOM
Fanfictionthis is kingdom you've been waiting for, right? ATEEZ, THE BOYZ, NCT third story of regno universe, go check them before you read this book! written with lowercase by amethystsnowie