Seperti dua hari sebelumnya, Build bangun dan Bible sudah tidak ada disisinya. Build hanya melirik kearah samping tempat Bible tidur semalam. Beberapa saat kemudian Build turun dan berniat untuk sarapan.
“pagi sayang” sapa Bible yg ternyata masih ada dirumah dan sedang menyiapkan sarapan untuknya.
“Bible? Kamu kok masih dirumah?” tanya Build bingung. Bible pun mendekati Build.
“ma’afin aku ya sayang.” Bible meraih tangan Build. “aku terlalu sibuk dgn pekerjaan aku sampe gak ada waktu buat nemenin kamu, manjain kamu, aku bener bener nyesel banget udah buat kamu ngerasa kesepian. Aku janji mulai sekarang akan lebih mengutamakan keluarga kecil kita daripada apapun. Dan kamu tau, aku tadi udah minta cuti selama 3 hari dari kantor, dan nanti sore aku mau ngajak kamu buat liburan dan sekaligus menebus rasa bersalah aku ke kamu. Kamu mau kan?”
“kamu beneran?” Build hanya menganggukkan kepalanya dan tersenyum pada Build. “makasih sayang” ucap Build kegirangan dan langsung memeluk suaminya itu.
“ma’afin aku ya” ucap Bible kemudian mencium mesra Build.
Seperti janjinya tadi, tepat pukul 3 sore Bible dan Build akan pergi berlibur. Bible mengajak Build liburan untuk menebus rasa bersalahnya pada Build karena terlalu menomor duakan istrinya itu dgn pekerjaan. Selain itu, setelah menikah Bible dan Build juga belum sempat untuk berbulan madu, jadi liburannya kali ini dia jadikan momen untuk berbulan madu juga.
“gimana udah siap belum?” tanya Bible pada Build yg sibuk memasukkan beberapa pakaian kedalam koper.
“ni udah” jawab Build setelah menutup kopernya.
“tapi kita liburannya cuma 3 hari sayang, gapapa kan?” ucap Bible sambil membelai lembut rambut istri.
“iya gapapa, yg penting aku bisa pergi berdua sama kamu.”
Build memang tidak bisa menutupi rasa bahagianya karena akan pergi berdua dgn Bible. Meskipun hanya sebentar, tapi itu sudah cukup untuk menggantikan hari hari Bible yg sibuk beberapa hari terakhir.
“yaudah kita berangkat sekarang ya” ucap Bible kemudian mencium pipi Build.
“ayo”
Setelah perjalanan yg tidak terlalu lama, akhirnya Bible dan Build sampai ditempat tujuan mereka. Bible sudah menyiapkan sebuah villa untuk mereka menginap selama disana.
“kita mau nginep dimana?” Tanya Build ditengah perjalanan menuju penginapan.
“nanti kamu juga tau” jawab Bible kemudian merangkul Build agar bersandar padanya.
Setelah 30 menit perjalanan dari bandara, akhirnya Bible dan Build tiba di sebuah villa. Sebuah villa yg sangat indah, pintu masuknya pun langsung menghadap kearah pantai yg sangat indah. pemandangan Sekeliling villa pun tidak kalah cantik, banyak pepohonan dan persawahan mengelilingi sekitar lingkungan villa.
“waow” Build terpesona dgn keindahan alam disana.
“bagus gak tempatnya?”
“bagus banget sayang. kamu pinter deh cari tempat yg keren gini.”
“iya dong. Bible gitu, nyari istri yg luar biasa aja bisa masak nyari tempat kayak begini gak bisa.” Jawab Bible membanggakan diri.
“apaan sih”
“yaudah kita masuk yuk, kita istirahat bentar terus kita jalan-jalan ke pantai lihat sunset disana.”
Bible dan Build pun masuk kedalam villa mereka dan meletakkan barang-barang bawaannya ke dalam kamar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Yours [𝓑𝓲𝓫𝓵𝓮𝓑𝓾𝓲𝓵𝓭] ✔️
Roman d'amourHanya kisah cinta sederhana antara Bible dan Build yg terkadang diwarnai dgn pertengkaran dan salah paham sepanjang kisah mereka bersama. Kisah cinta yg romantis bukan berarti hubungan mereka baik-baik saja. Bisa saja mereka hanya sedang menyembunyi...