Siang itu Lumine tengah sibuk berkutat di craft table untuk melakukan sesuatu dengan inti ruin guard yang di dapat nya, hingga kemudian suara kapal laut dari pelabuhan memecah konsentrasinya. Semua orang juga berbondong bondong lari ke pelabuhan, siang ini Kapal Armada Crux Fleet baru saja tiba dari Inazuma, dan usut punya usut mereka membawa banyak barang bagus untuk festival lentera minggu depan. Tak mau ketinggalan menyapa Kapten Armada Crux Fleet, Lumine juga bergegas menuju pelabuhan.
Dari jauh sosok Keqing telah terlihat sangat sibuk mendata barang barang yang langsung diangkut turun dari kapal menuju gudang penyimpanan. Sementara Beidou tengah duduk bersantai di dek kapal dan mengobrol bersama beberapa kru nya. Perjalanan panjang yang dilaluinya, seperti biasa tak pernah menjadi hambatan bagi wanita itu untuk tampak lelah, ia selalu tampak segar.
"Kapten Beidou!!" sapa si gadis dengan sangat ceria. Tak bisa dipungkiri memang kembalinya Armada Crux Fleet ke Liyue adalah sesuatu yang sangat ditunggu tunggu oleh Lumine. Pasalnya sebelum mereka berangkat ke Inazuma dua minggu lalu, Beidou telah berjanji akan membawa Lumine ke Inazuma diperjalanan mereka berikutnya. Sesuai dengan kesepakatan dari sayembara yang diadakan oleh Beidou beberapa waktu lalu.
Dua minggu lalu sebenernya Lumine sudah memaksa untuk ikut berlayar tapi teman temannya di Liyue memintanya untuk bertahan selama beberapa hari lagi sampai Festival Lantern Rite selesai dilaksanakan. Merasa Lumine telah sangat berjasa dalam membantu Liyue, orang-orang sepertinya setuju bahwa paling tidak gadis itu harus merasakan sedikit keceriaan festival tahunan mereka.
Akhirnya Lumine pun mengalah, sedikit lagi saja. Lumine sangat yakin tidak apa apa menunda sebentar perjalanannya.
"Yo! Pengembara!!" sahut Beidou mengangkat satu tangannya. Para kru yang sedang bersama Beidou kemudian tersenyum dan meninggalkan mereka berdua untuk bicara empat mata.
"Selamat datang kembali Kapten Beidou. Bagaimana perjalananmu?" tanya Lumine.
Beidou tersenyum, "Semua aman terkendali. Ya walaupun badai di sekitar Inazuma semakin parah, tapi kami bisa mengatasi nya. Kamu datang untuk menyapa ku? Atau mau meneror ku dengan janji kita kemarin?" tembak Beidou langsung ke sasaran.
"Tentu saja keduanya... Kapten tidak lupa kan?"
"Hehe, tenang saja aku tidak melupakannya. Setelah festival selesai, kita akan segera berangkat. Kamu bisa mulai mempersiapkan dirimu."
Lumine mengepal tangannya erat, suasananya jadi agak serius setelah Beidou berkata demikian. Hal ini karena sebelumnya Lumine sudah diperingatkan, bahwa daerah yang ada dibawah kekuasaan Archon Electro itu sedang tidak dalam kondisi stabil untuk dimasukin wisatawan asing.
Adanya dekrit yang mengisolasi seluruh wilayah Inazuma dan dekrit perburuan vision telah memicu perang saudara yang sangat sengit di Inazuma, tentu saja datang ditengah tengah situasi tersebut bukanlah ide bagus.
"Aku selalu siap. Beritahu aku jika terjadi perubahan jadwal keberangkatan." ucap Lumine. Sorot mata gadis itu tampak tajam, tekadnya memang bukan kaleng kaleng. Ia seolah sudah siap dengan segala situasi terburuk yang akan menimpanya nanti.
"Santai sedikit. Kamu tampak tegang."
Suara itu milik Kazuha, laki-laki itu datang dari belakang nya sambil memegang bahu Lumine, mengisyaratkan gadis itu agar sedikit lebih rileks.
"Kazuha?"
Yang disapa kemudian tersenyum lembut, seraya menjabat tangan Lumine "Kalau masih banyak hal yang ingin kamu tanyakan soal Inazuma mungkin aku bisa membantumu."
---oooOooo---
Canggung mungkin jadi satu satunya kata yang dapat menggambarkan situasi Xiao saat ini. Pasalnya tidak setiap hari Xiao berkesempatan untuk ada semeja dengan Zhongli dan berbincang ringan bersama sang Archon Geo. Di temani sebotol Anggur Osmanthus dan beberapa jenis camilan, atap Wangshu Inn menjadi tempat yang cukup kondusif untuk pembicaraan ringan seorang Archon dan Yaksha yang melayaninya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Inteyvat | Xiaolumi
FanfictionSedari awal harusnya Xiao sadar bahwa pengembara asing yang dicintainya selama ini, cepat atau lambat akan pergi meninggalkannya. ⚠️ Warning Spoiler Archon Quest ⚠️