3

265 117 2
                                    

( Airene Azkayla )

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

( Airene Azkayla )

Setelah membicarakan tentang roti-roti semalam, Irene dipaksa bunda untuk membawa semua roti rasa Susu, dan Abon yang dibeli nya. Bunda bilang...
"Suruh siapa kamu beli banyak begini? Bawa ke kantor, bagi bagi ke Denis, sama Anne"

Tidak ada bantahan apapun, karena ini kesalahan Irene sepenuhnya.

"Wah makasih Kak, suatu keberuntungan dikasih roti sama cewek kaya lo kak" Denis terkekeh dia mendapat 2 roti dari Atasannya secara cuma-cuma, Irene adalah kakak tingkat semasa kuliahnya jadi tidak heran jika Denis terlihat akrab dengan atasannya.

"Maksud lo apa ya? bilang 'cewek kaya lo'?" Lantas irene menatap denis dengan tatapan datar mampu membuat Denis yang tersenyum terasa kaku di bibir. Laki-laki itu hany menunjukkan peace dengan jari telunjuk dan tengah

Dan sedangkan anne dia tampak tersenyum lebar, hal itu membuat Irene menatap Anne yang kini masih senyum senyum tidak jelas
"Dalam rangka apa nih lo bagi bagi ginian?" Tanya Anne tersenyum lebar, mulai memakan roti yang diberikan oleh boss nya

"Gue curiga kalo kaya gini" imbuh nya lagi matanya memicing menatap wajah Irene yang kini berubah menjadi datar sedatar datarnya.

"Yaa siapa tau kan, lo bagi bagi gini buat rayain kalo lo udah gak jomblo lagi?"
Sudah irene duga, ia hanya menghela nafas tidak banyak bicara karena percuma saja

"Serah kata lo aja kalo gitu deh, asal lo tau ya. Semalem gue khilaf nge-borong nih roti" jelas Irene sambil memakan salah satu roti nya, lumayan untuk ganjel perutnya disaat dia belum sarapan

"Aamiin aja dong kak! Siapa tau habis pulang kerja lo udah gak jomblo lagi, ya kan Teh?" Anne mengangguk angguk saja mengiyakan apa yang dikatakan denis. Membuat Irene mendesis kesal

"Iyaa Aamiin deh, semoga sehun yang dateng terus ngelamar gue malam ini. Puas kalian!"

Tatapan mereka berdua kini berubah menjadi datar setelah Irene mengatakan itu

"HALU!!"

"sirik aja kalian. Nanti gue keciduk dispet sama sehun, ketar ketir lo pada" Irene mengibaskan rambutnya membuat Anne memutar bola mata malas, tolong ingatkan Irene untuk meminum obat sebelum sarapan karena sepertinya jiwa halu nya kambuh tak tertolong, untung kali ini hanya melamar bukan meminta di hamili.

Ada ada saja memang anak jaman sekarang, halu nya bukan main, asal hamil online aja mau, giliran di deketin cowok malah galau, karena gamon belum siap, heran! Anne menghela nafas panjang terduduk di kuris kubikelnya, memandangi ruang kerja Irene

(A)irene, A - Ayo Nikah?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang