Menceritakan kisah seorang CEO tampan, yaitu Kim Taehyung pemilik perusahaan KT grup dan juga dikenal sebagai pemimpin anggota mafia egois, dingin dan berhati kejam yang terpaksa menikah dengan anak sahabat dari orang tuanya karena sebuah wasiat yan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat ini Hoseok berjalan di taman di belakang mansion. Gadis cantik itu tampak sangat menikmati pemandangan taman tersebut. Taman itu tidak hanya memberikan pemandangan yang asri, tapi juga menghadirkan suasana nyaman serta tenang. Bukan hanya itu taman ini juga membuat Hoseok betah untuk berlama-lama, bersantai menikmati indahnya langit sore.
Hoseok mengalihkan pemandangan dari bunga-bunga taman. Gadis cantik itu menoleh ke kanan dan kiri mencari sesuatu, hingga mata menemukan sebuah ayunan papan bergantung di pohon besar.
Hoseok pun berjalan perlahan menuju ayunan papan yang diikat oleh tali tersebut. Ayunan itu tidak terlalu tinggi hingga gadis mungil itu dapat dengan mudah mendudukkan tubuhnya atas ayunan dan kedua tangannya memegang rantai ayunan.
Hoseok tersenyum dan mendongakkan kepalanya menatap langit. Saat senja tiba, langit berubah menjadi lukisan yang mempesona. Warna-warna hangat bercampur, menciptakan pemandangan yang tak terlupakan. Wanita itu duduk, menatap keindahan tersebut dengan mata berbinar.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Indahnya," ucap Hoseok kagum sambil menikmati tipuan angin yang menerpa wajah manisnya, suasana yang pertama kali gadis itu rasakan sekarang.
Setelah mengagumi indahnya langit sore, Hoseok mengambil sebuah amplop yang ia terima dari tuan In-sung sebelum pria tua itu pamit pergi untuk melakukan sesuatu pekerjaan. Hoseok mengeluarkan isi amplop tersebut dan detik itu juga mata Hoseok berkaca-kaca saat dia memandang foto itu. Foto tersebut menampilkan kedua orang tuanya dan dirinya sewaktu kecil. Wajah mereka tersenyum bahagia dan dalam momen itu, dia merasakan kehangatan dan cinta yang tak tergantikan. Kenangan masa kecil bersama kedua orang tuanya mengalir dalam pikirannya.
Dulu, saat sore hari, Hoseok kecil akan berlari ke taman rumahnya menuju tempat favoritnya, yaitu sebuah ayunan tergantung di bawah pohon besar. Kedua orang tuanya akan selalu berada di sampingnya saat ia duduk di atas ayunan. Ayunan itu tempat dimana Hoseok kecil dan kedua orang tuanya sering berbicara tentang impian, kebahagiaan dan harapan. Ayah dan Ibunya juga akan mendorongnya dengan lembut dan Hoseok kecil akan tertawa ringan saat ayunan melambung tinggi dan saat itu gadis kecil itu merasa terbang bebas seperti burung. Namun sekarang, mereka tidak lagi berada disampingnya. Ibunya pergi lebih dulu, meninggalkan kenangan manis tentang usapan hangat dan cerita dongeng sebelum tidur. Ayahnya mengikutinya setelahnya, meninggalkan pelukan hangat dan jejak tangan yang lembut di pipinya.
